Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.net - Andrea Dovizioso tak bisa memberi perlawanan berarti kepada sang juara dunia baru, Marc Marquez, pada MotoGP Thailand 2019, Minggu (6/10/2019).
Sebelum tim-tim tiba di Thailand, rider Ducati tersebut tahu bahwa ia satu-satunya orang yang bisa menunda kans juara Marc Marquez.
Posisinya memang tak menguntungkan dengan terpaut jauh 98 poin jelang balapan di MotoGP Thailand 2019. Dalam kata lain, DesmoDovi harus tampil memesona sejak awal race weekend.
Akan tetapi, Andrea Dovizioso jauh dari maksimal pada sesi kualifikasi. Ia hanya berhasil mencatatkan waktu ketujuh tercepat pada Q2, hampir 1 detik lebih pelan dari Fabio Quartararo sang pace setter.
Rider Ducati tersebut tampak bakal mengubah peruntungan tersebut pada lap-lap awal MotoGP Thailand 2019. Tenaga motor Ducati membuatnya melaju ke barisan depan.
Baca Juga: Kata Valentino Rossi Soal Cara Impresif Fabio Quartararo Mengendarai Motor Yamaha
Pembalap asal Italia tersebut melejit tiga peringkat menjadi posisi keempat sebelum lap pertama usai.
Akan tetapi, perlawanan Dovi untuk mayoritas balapan hanya sampai di situ.
Hingga tujuh lap tersisa, dia nyaris tertinggal 10 detik dari Marc Marquez dan Fabio Quartararo di barisan terdepan.
Dovi hanya bisa bersaing dengan Alex Rins, yang berada di bawahnya di klasemen sementara Kejuaran Dunia MotoGP.
Baca Juga: Kata Valentino Rossi Soal Cara Impresif Fabio Quartararo Mengendarai Motor Yamaha
Pada fase pertengahan balapan, rider asal Italia tersebut juga menyelesaikan setiap lintasannya dengan catatan mengecewakan satu detik lebih lama dari waktu Fabio Quartararo.
Marc Marquez pun menjadi juara dunia MotoGP untuk keenam kalinyua di kelas MotoGP.
Andrea Dovizioso berhasil menjadi runners up pada MotoGP Aragon sebelum ini.
Akan tetapi, ia hanya berhasil memenangi dua seri balapan sepanjang musim, yakni di MotoGP Austria dan MotoGP Qatar pada seri pembuka musim.
Ducati terakhir kali menjadi juara MotoGP adalah kala Casey Stoner membawa mereka jadi yang terbaik pada MotoGP 2007.