Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.net - Pembalap Repsol Honda yakni Marc Marquez merasa jika penampilan Fabio Quartararo mirip dengan Jorge Lorenzo.
Marc Marquez kembali sukses mengalahkan pembalap muda yang tengah naik daun dari tim Petronas Yamaha SRT yakni Fabio Quartararo pada seri MotoGP Thailand 2019, Minggu (6/10/2019).
Duel antara Marc Marquez melawan Fabio Quartararo kembali terjadi setelah sebelumnya kedua pembalap tersebut juga melakukan hal serupa tatkala melakoni balapan di Sirkuit Misano, San Marino beberapa waktu lalu.
Rider berjulukan The Baby Alien itu tak segan untuk menyebut jika Fabio Quartararo akan menjadi salah satu rival terkuatnya pada musim depan.
"Dia masih bisa berkembang dan akan menjadi salah satu lawan terberat saya musim depan," tutur Marc Marquez, dilansir JUARA.net dari PaddockGP.
Kendati berhasil meraih kemenangan pada sesi balapan yang digelar di Sirkuit Internasional Buriram, Thailand tersebut, Marc Marquez tak lupa untuk memberikan pujian kepada rider berjulukan El Diablo itu.
"Hari ini, dia melaju amat sangat cepat sepanjang balapan. Untungnya, kami memiliki beberapa keunggulan," sambung pembalap asal Spanyol itu.
Baca Juga: Israel Adesanya, Juara UFC dan Belajar MMA Lewat China
"Saat kami memiliki kelebihan dalam hal tenaga mesin, dirinya unggul dalam daya cengkeram ban. Sangat sulit untuk bisa menempelnya," tambahnya lagi.
Penampilan Quartararo mengingatkan Marquez pada aksi Jorge Lorenzo saat masih membalap bersama dengan Yamaha.
"Seingat saya, gaya membalap Fabio sangat mirip dengan Jorge saat mengalami masa kejayaan bersama Yamaha," kata Marquez.
Baca Juga: Koleksi Merchandise Resmi World 2019 Disediakan Riot Games
"Seperti Jorge, Fabio tampak sangat menguasai motornya. Dia bisa memanfaatkan keadaan trek dan memimpin sepanjang balapan," sanjungnya.
Quartararo patut berbangga disamakan dengan Lorenzo. Walau kini penampilannya cukup memprihatinkan, Lorenzo adalah pembalap yang hebat pada masanya.
Ketika masih membalap bareng Yamaha, Lorenzo sempat merengkuh tiga titel juara dunia di kelas utama MotoGP.
Baca Juga: Shroud Cerita 3 Game Favoritnya
Prestasi tersebut ditorehkan Lorenzo pada musim 2010, 2012, dan 2015.
Lorenzo juga merupakan satu-satunya rider yang mampu merusak dominasi Marquez.
Pasalnya, sejak pertama kali turun di kelas para raja pada tahun 2013, hanya sekali Marquez gagal menjadi kampiun, yakni pada musim 2015.