Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Tidak ada yang tahu apakah Cristiano Ronaldo bakal jadi pesepak bola hebat ketika dia enggan meninggalkan Sporting Lisbon.
Tentu tidak banyak yang memprediksi juga Ronaldo bakal menjadi pesepak bola hebat ketika dia meninggalkan klub itu untuk bergabung dengan Manchester United tahun 2003.
Bahkan Ronaldo mengatakan jika rekan satu timnya dulu, Fabio Paim adalah pemain yang lebih baik darinya.
Tapi Manchester United tentu lebih tahu karena mereka rela memecahkan rekor transfer untuk pemain berusia 18 tahun.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia Junior 2019 - Hanya Jadi Runner-Up, Leo/Indah Akui Tidak Tampil Optimal
Tiga tahun kemudian Ronaldo jadi salah satu pemain penting di United dengan mencetak banyak gol.
Dia kemudian menjadi salah satu pesepak bola terbaik dunia secara beruntun usai hengkang ke Real Madrid dan kini menjelang pensiun, Ronaldo bergabung dengan Juventus.
Dia juga menjadi salah satu kapten Portugal pertama yang memenangi Euro 2016 dan berlanjut ke UEFA Nations Leagur tahun 2019.
Deretan prestasi ini menjadikan Ronaldo sebagai legenda dan klub pertamanya, Sporting Lisbon mempertimbangkan untuk menggunakan nama Ronaldo jadi stadion mereka.
"Ini adalah gagasan bahwa kami tidak mengesampingkan Ronaldo dan kami akan sangat bangga dengan hal ini," ucap kata presiden Sporting Federico Varandas kepada Tuttosport, melalui AS.
Baca Juga: Pmco Fall Split Sea League Day 21, Tiga Tim Thailand Pesta
"Ronaldo akan selalu jadi simbol kami," lanjutnya.
Stadion José Alvalade sekarang digunakan sebagai nama stadion Sporting Lisbon dari tahun 1956.
Perubahan nama stadion tentu bakal menjadi sebuah hal yang legendaris nantinya.