Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Barcelona dulu dikenal dengan gudangnya talenta pemain muda. Mencari pemain muda, Barcelona jagonya.
Bahkan banyak pemain-pemain muda yang dulu diasuh oleh akademi Barcelona, banyak yang menjadi pesepak bola top Eropa.
Xavi Hernandez, Cesc Fabregas, Lionel Messi, dan Andres Iniesta adalah sedikit nama yang sukses menjadi pesepak bola luar biasa dan mereka lulusan dari akademi Barcelona.
Tapi tak sedikit juga yang gagal bahkan malah hilang bak ditelan bumi.
Mereka tersisih dari Eropa karena dianggap tak mampu bersaing. Salah satunya adalah Giovani dos Santos yang dulu sangat sensasional.
Baca Juga: Dewa Bener! Tanpa Nyentuh Bola, Messi Bisa Tipu Lawan-lawan Tangguh
Ya, dulu Barcelona punya trio anak muda paling mengerikan di daratan Eropa yaitu Dos Santos, Messi, dan Bojan Krkic.
Dari ketiganya, hanya Messi yang sukses dan dianggap sebagai salah satu dewa sepak bola saat ini.
Karier Dos Santos yang cemerlang harus berakhir di tahun 2008 kala pelatih Barcelona, Pep Guardiola mendepaknya dari Barcelona ke Tottenham Hotspur.
Performa buruk tentu menjadi alasan di mana dari 38 penampilan, Dos Santos hanya mencetak empat gol saja.
Baca Juga: Dipakai Cuma Sebentar! Semahal ini Ternyata Jubah Deontay Wilder
Dipindah ke London, Dos Santos melempem dan akhirnya harus tersisih dari sana dan pindah ke Mallorca diikuti dengan kepindahan ke Ipswich Town, Galatasaray, dan Racing Santander.
Dia kemudian di Villareal dan bergabung ke LA Galaxy tahun 2015. Di usianya yang ke-30, Dos Santos memutuskan kembali ke kampung halaman tepatnya bersama Club America.
Ya, dulu dia begitu diincar oleh banyak tim. Namun talentanya tak terasah dan akhirnya karier sepak bolanya terus menurun.