Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Meski virus Corona membuat banyak kalender balap baik level nasional maupun internasional tidak jelas, tim motocross, OneSixEight Racing Team terus mempersiapkan diri.
Yang terbaru adalah tim yang dinakhodai pasangan suami-istri, Mevans Sanggramawijaya dan Littarahma ini sudah memastikan turun di Kejuaraan Dunia Motocross 2020 atau yang dikenal MXGP.
Tercatat ada dua putaran MXGP yang akan diikuti yakni di Jakarta, 28 Juni dan Palembang, 5 Juli.
Menurut Littarahma selaku owner tim, skuad OneSixEight bakal menurunkan tim terbaiknya pada dua putaran MXGP 2020 tersebut.
"Insya Allah, seperti tahun lalu, kita akan ikut dua putaran MXGP di Indonesia," kata Littarahma saat bertemu media di Jakarta, Minggu (15/3/2020).
"Yang spesial tahun ini, seluruh pembalap OneSixEight Motocross Team dan juga tim satelit kami, Kuta Motocross bakal ikut serta," tambahnya.
Soal target, Littarahma mengatakan bahwa target mereka tak muluk-muluk. Menurutnya OneSixEight hanya ingin jadi tim Indonesia terbaik.
Littarahma turut membeberkan armada OneSixEight yang salah satunya diperkuat Doni Tata Pradita bermodal motor baru pada dua putaran MXGP 2020.
Motor tersebut adalah KTM SXF 250 cc versi 2020. "Masukan dari pembalap kami, motornya sangat kompetitif dan begitu stabil," Littarahma menjelaskan.
"Hanya saja kami belum menemukan setelan power motor yang pas dengan ECU GET. Semoga segera dapat setelan yang tepat mengingat jadwal balap sudah semakin dekat," lanjutnya.
Lakukan Perubahan Struktur
Lebih lanjut Littarahma juga menceritakan pengalaman tampil di dua putaran MXGP tahun lalu membuat tim OneSixEight punya pelajaran penting menuju dua event musim ini.
"Secara fisik persiapannya harus lebih bagus tahun ini. Untuk turun di MXGP semuanya harus mendukung. Baik fisik, teknik, motor dan mekanik. Mustahil rasanya kalau 4 faktor itu tidak bekerja dengan baik," Littarahma menerangkan.
Selain itu, Littarahma juga mengumumkan perubahan struktur di tim OneSixEight. Sang suami, Mevans yang sebelumnya berstatus owner keluar dari kepengurusan tim dan fokus dengan statusnya sebagai pembalap executive profesional.
"Demi semakin profesionalnya tim, maka Mevans yang sebelumnya masuk struktur tim sebagai owner, sekarang namanya sudah ttidak ada," kata Littarahma.
"Status Mevans hanya pembalap executive profesional. Tentu tidak ada perlakuan khusus sekalipun ia suami saya," jawab Littarahma sembari tertawa.
Kini Littarahma sebagai owner akan didampingi Nadia Destriningtias sebagai manager marketing.
Kemudian General Manager masih dipegang Arif Sutrisno dan Chief MX Division tetap ada ferry 'Copet' Irawan. Sosok Doni Tata juga diangkat sebagai Chief Supermoto Division.