Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Mike Tyson membeberkan pandangannya terhadap dunia tinju masa kini yang kehilangan esensi-esensi dasar dalam pertarungan itu sendiri.
Dilansir Juara.net dari The Sports Man, Mike Tyson merasa esensi dalam tinju sendiri adalah bagaimana membuat orang-orang selalu mengingat nama petinju tersebut.
"Sebagai olahraga, tinju itu layaknya teka-teki. Dalam 200 tahun pergelaran tinju mungkin hanya ada lima nama yang akan selalu diingat oleh orang" kata Tyson.
Disaat seharusnya para petinju mulai berusaha mendapatkan nama, Tyson merasa bahwa saat ini tinju hanyalah ajang untuk mengumpukan kekayaan.
"Ini bukan uang, bukan tentang menjadi kaya, ini tentang bagaimana orang selalu menyebut namamu hingga bumi ini akhirnya hancur" tambah Mike Tyson.
Selanjutnya Tyson memberikan penjelasan tentang Tinju zaman sekarang yang dia rasa kehilangan makna filosofinya dalam bertarung.
Baca Juga: Setelah Sebelumnya Jemawa, Akhirnya UFC Menyerah Pada Corona Juga
"Orang akan mengingat nama seseorang itu dalam sebuah seni yang disebut dengan bertarung" ucap Tyson.
"Bertarung memang tidak pernah jauh dari makna konotasi yang buruk. Namun kata bertarung sebenarnya bisa digunakan dalam hal spiritual"