Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Setelah tampil di turnamen All England Open 2020, para pebulu tangkis andalan Indonesia harus melewati masa isolasi terlebih dahulu.
Rencananya proses isolasi akan dilakukan hingga tanggal 30 Maret 2020.
Meskipun para pemain pulang dalam keadaan sudah lelah, mereka harus tetap menjalani isolasi ini untuk mencegah penyebaran COVID-19 yang saat ini mulai meresahkan publik Indonesia.
Dilansir Juara.net dari situs resmi PBSI, proses jalannya isolasi berlangsung dengan sangat ketat.
Para pemain yang pulang dari turnamen All England Open 2020 masih tetap bisa menggunakan lapangan di Pelatnas Cipayung, namun tentunya dengan jadwal dan lapangan yang berbeda.
Baca Juga: Eks Manchester United Gratiskan Hotelnya untuk Tenaga Medis yang Perangi Virus Corona
Masalah tentang kebersihan perangkat gym juga sangat diperhitungkan, bahkan alat-alat yang telah digunakan langsung disemprot dengan desinfektan untuk menghindari kemungkinan-kemungkinan terburuk.
Ditanyai mengenai kondisi para atlet All England Open 2020, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susi Susanti, memberi penyataan bahwa seluruh pemain dalam keadaan yang sehat.
"Sampai hari ini (19/3/2020), hasil laporan dari tim dokter semua dalam kondisi baik. Pokoknya semua tak lepas dari pantauan dokter," ujar wanita yang juga merupakan legenda bulu tangkis Indonesia itu.
Baca Juga: Conor McGregor Kembali Bertarung, Ini Soal Rasa Lapar dan Kepuasan Fans
Berkaitan dengan penangguhan sejumlah kompetisi bulu tangkis di dunia, Susi beranggapan masalah tersebut tidak akan mempengaruhi para atlet bulu tangkis Indonesia.
"Harusnya tidak terpengaruh ya, karena jadinya kan cuma tidak ada pertandingan lantaran situasi yang kurang kondusif. Keselamatan dan kesehatan lebih diutamakan" ungkap Susi.
Kemudian Susi lanjut menceritakan tentang pengalaman masa lalunya yang sempat merasakan hal yang agak serupa dengan yang dialami oleh para pebulu tangkis sekarang.
"Zaman saya dulu berbeda. Pernah mau ikut turnamen pada saat Perang Teluk, jadi mau berangkat bertanding harus berputar-putar mencari rute, tidak boleh melewati Timur Tengah," katanya.
Baca Juga: Polemik Olimpiade Tokyo 2020, Menteri Jepang Anggap Ini Kutukan
Para pemain bulu tangkis Indonesia yang baru pulang dari All England Open 2020 dibagi menjadi dua kelompok.
Kelompok pertama menjalani masa isolasi per tanggal 15 Maret malam.
Sedangkan kelompok kedua termasuk, juara All England Open 2020 pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, baru memulai isolasi pada 17 Maret malam.
Baca Juga: Menyusul Hasil Tes Virus Corona, Ini Agenda Persib Selanjutnya