Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Status pandemi corona dunia dan seriusnya pemerintah perangi penyebaran virus ini akhirnya berbuntut penghentian kegiatan sementara Persib Bandung.
Dilansir Juara.net dari Tribun Jabar, Selasa, (24/3/2020) di Provinsi Jawa Barat sendiri jumlah pasien positif corona sebanyak 59 orang, ODP 1.404 orang, dan PDP sebanyak 292 orang.
Bahkan Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana juga termasuk ke dalam pasien yang positif terjangkit virus yang menyerang sistem pernafasan ini.
Melihat kegentingan masalah virus corona ini, akhirnya pihak Persib Bandung secara resmi mulai menghentikan semua aktivitas termasuk latihan terhitung mulai, Selasa, (24/3/2020).
Dilansir Juara.net dari situs resmi Persib, pernyataan yang diutarakan oleh Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts tersebut muncul setelah rapat tertutup yang sebelumya telah dilakukan.
Baca Juga: Liga Inggris Dijadwalkan Mulai Kembali Bulan Juni 2020
"Dengan siatuasi saat ini, setelah berdiskusi dengan jajaran manajemen, tim ini harus diliburkan. Ini semua demi menjaga kami agar terhindar dari wabah yang sudah tidak bisa dianggap remeh lagi" ungkap mantan pelatih PSM tersebut.
Selain melakukan penghentian aktivitas sementara, Robert juga mengimbau kepada seluruh pemain untuk tidak berkeliaran selama masa libur ini.
"Saya ingin kalian semua tetap di rumah. Jangan melakukan hal yang tidak penting yang membuat kalian ke luar rumah. Ini demi kebaikan bersama. Sampai bertemu lagi dan saya harap kita semua berkumpul dalam keadaan yang sangat sehat" tutup Robert.
Sementara itu, bek naturalisasi Persib Bandung, Fabiano Beltrame mengaku cukup resah dengan kondisi keluargannya di Brazil.
Baca Juga: Inilah Alasan Pelatih Persib Bandung Tetap Gelar Latihan di Tengah Pandemi Covid-19
Untuk mengurangi keresahannya, Beltrame terus berkomunikasi secara intensif dengan anggota keluargannya.
Lewat komunikasi tersebut, dia juga dapat mengetahui bahwa keadaan keluargannya di sana dalam keadaan yang sehat.
"Saya bersyukur semua keluarga dalam keadaan baik di sana" tambahnya.
Beltrame juga menjelaskan mengenai situasi Brazil saat ini yang tidak terlalu berbeda dengan di Indonesia.
"Seperti di Indonesia saat ini kondisinya, hanya rumah sakit, SPBU, polisi dan pelayanan publik penting yang tetap berkerja. Selebihnya di rumah" tutup bek yang resmi dinaturalisasi bulan Desember lalu ini.
Baca Juga: Tunggu Kabar MotoGP 2020, Valentino Rossi Tetap Lakukan Balapan Ini