Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petinju legendaris asal Amerika Serikat, Mike Tyson menganggap petinju memiliki penghasilan yang lebih besar dibandingkan petarung MMA.
Dilansir Juara.net dari BJPENN, pernyataan ini diungkapkan Mike Tyson saat mengikuti podcast di acara milik Brant James.
"MMA akan selalu mendapatkan penonton lebih banyak dibandingkan dengan tinju, tetapi petinju selalu menghasilkan uang lebih banyak dibandingkan petarung MMA," ungkap Mike Tyson.
Ditanyai tentang alasan, Si Leher Beton merasa hal ini cukup rumit dan tidak ada alasan di baliknya.
Baca Juga: Momen Sejarah, Mike Tyson Tepar Untuk Pertama Kalinya, Petinju Ini Penyebabnya
Meski merasa MMA itu seksi, Mike Tyson tetap menganggap pertarungan bela diri campuran tidak akan pernah bisa membuat uang yang banyak.
"Soal mengapa demikian, ini rumit, dan juga tidak beralasan," ungkapnya.
"Saya tidak tahu, dari pandangan saya mereka tidak membuat banyak uang. Mereka menarik dan begitu seksi, tapi tidak bisa membuat uang yang cukup," imbuhnya.
Ungkapan Mike Tyson ini jelas menimbulkan pertaanyaan besar mengingat saat ini dunia sudah mengetahui betapa kayanya petarung MMA seperti Conor McGregor dan Jon Jones.
Sebagai petarung dengan bayaran terbesar, McGregor bahkan membuat merek pakaiannya sendiri, bisnis whiskey, hingga pusat kebugarannya sendiri.
Baca Juga: Pernah Juara di Indonesia, Pebulutangkis Muda Malaysia Jemawa Soal Kariernya
Dengan segala yang dimiliki oleh McGregor, kekayaan petarung yang berasal dari Irlandia ini ditaksir sebesar 100 juta dolar AS atau sekitar 1,5 triliun rupiah.
Petarung ranking satu, Jon Jones, dilansir Juara.net dari The Sport Daily total mendapatkan pemasukan dari ajang tarung saja mencapai 109 miliar rupiah, belum termasuk dari bayaran pay-per-view dan sponsor.
Meski pemasukan kedua petarung MMA itu sangat mentereng, rupanya omongan Mike Tyson ini memang ada benarnya,
Pasalnya dilansir Juara.net dari Talk Sport, bayaran petinju Anthony Joshua sempat mencapai lebih dari 2 triliun rupiah.
Selain itu, pada dasarnya penghasilan dari segi hak siar petarung MMA memang lebih rendah jika dibandingkan dengan dua olahraga paling populer di Amerika Serikat, bisbol dan bola basket.
Baca Juga: Duel Lawan Justin Gaethje Ditunda, Ini Komentar Tony Ferguson