Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Seolah menampik kabar berlabuhnya Lewis Hamilton ke timnya, bos Ferrari, Mattia Binotto, mengungkapkan kecintaan dan rasa hormat kepada Sebastian Vettel.
Kabar mendekatnya Lewis Hamilton ke Tim Kuda Jingkrak semakin menyeruak setelah Ferrari baru mengabarkan satu pembalapnya yang telah resmi bertahan, yaitu Charles Leclerc.
Sebastian Vettel hingga saat ini belum jelas kelanjutan dari perjalanan balapnya musim depan.
Dilansir Juara.net dari Crash, Binotto langsung menjawab pertanyaan publik dengan mengungkapkan keinginannya untuk mempertahankan Sebastian Vettel.
Dia juga mengungkapkan kendala perpanjangan kontrak pembalap asal Jerman tersebut hanyalah dampak dari COVID-19.
Pasalnya, dengan belum jelasnya jadwal balapan, praktis baik Vettel maupun Ferrari memang belum perlu membicarakan kontrak lebih lanjut.
"Saya rasa masalah yang mengganggu ini pasti akan menjadi kendala para pembalap karena pada dasarnya mereka sangat menyukai kegiatan yang sudah menjadi bagian dari hidup mereka ini," ungkap Binotto.
Baca Juga: Max Biaggi Menilai Rivalitasnya dengan Valentino Rossi adalah Berkah
"Saya tahu Vettel sangat merindukan keadaan kembali normal dan membalap bersama kami lagi di trek. Dia akan kembali secepat mungkin, tetapi kita saat ini harus menunggu semuanya menjadi normal terlebih dahulu," imbuhnya.
Binotto kemudian secara blak-blakan mengungkapkan sifat Vettel yang sangat dicintai oleh seluruh anggota Ferrari.
"Saya rasa keinginan terbesarnya adalah untuk segera membalap. Vettel adalah pria yang tulus dan suka berterus terang. Dia sangat mencintai pekerjaan ini, itulah alasan Ferrari sangat mencintai dan menghargai sosoknya," ungkapnya.
Di sisi lain, rekan Sebastian Vettel di Ferrari, Charles Leclerc, sedang sibuk mempersiapkan diri menjelang acara balapan virtual keduanya.
Di acara balapan virtual keduanya ini, Leclerc akan menyumbangkan pendapatan yang diperoleh dari acara tersebut untuk menangani pandemi COVID-19.
Baca Juga: Imbas COVID-19 di Formula 1, Renault Terpaksa Liburkan Karyawan