Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - El-Hadji Diouf beberapa tahun lalu pernah mengungkapkan jika dia membenci Liverpool.
Ya, penyerang asal Senegal itu datang ke Liverpool usai performanya yang luar biasa di Piala Dunia 2002 ketika membantu timnasnya.
Tapi sayangnya, Diouf di Liverpool tak bertahan lama hingga akhirnya dia hengkang ke Bolton secara permanen di tahun 2005.
Baca Juga: Sebelum Pensiun, Anthony Joshua Ingin Hajar Enam Petinju Ini
Bahkan tak lama dia di Liverpool, nada-nada sumbang benar-benar menghampirinya di mana banyak yang mengatakan jika Diouf memiliki sejumlah masalah dengan pemain Liverpool.
Bahkan salah satunya dengan sang Kapten, Steven Gerrard. Keduanya bahkan sempat terlibat pertengkaran luar biasa yang detailnya baru terungkap sekarang ini.
Pertengkaran Abadi Gerrard-Diouf
Bentrokan yang terjadi adalah ketika Liverpool menjalani pertandingan pra-musim yang tentunya menghadirkan ketegangan di ruang ganti Liverpool.
"Kejadian ini terjadi di saat pertandingan pra-musim. Perkelahian antara Diouf dan Gerrard itu luar biasa bahkan hingga bikin saya trauma," tutur Florent Sinama-Pongolle.
"Bahkan saya memikirkan apakah mereka sangat profesional dengan kelakuan seperti itu. Gerrard berkata saat itu kepada Diouf bahwa dia harus memberikan banyak umpan tapi selalu direbut lawan pada akhirnya," lanjutnya.
Baca Juga: Momen Super Ketika Mike Tyson Nyengir saat Dipojokan Lawan
Bahkan saat itu level pertengkaran keduanya berlangsung memanas. Gerrard mengatakan kepada Diouf sebutan sampah sedangkan Diouf membalas bahwa dia akan meniduri ibunya.
"Gerrard berkata kasar dan Diouf tak bisa membalasnya. Namun dia kemudian mencengkram Gerard Houllier dan berkata bahwa dia akan meniduri ibu Gerrard. Diouf kemudian melanjutkan bahwa dia bukan rekan satu tim Gerrard," ujarnya.
Baca Juga: Video Super Kocak Valentino Rossi Nyangkut di Toilet Pasca Balapan
Gilanya pertengkaran ini awet hingga keduanya masuk ke usia tua. Bahkan di tahun 2017 Diouf mengatakan jika Gerrard sebenarnya tak berkontribusi apapun untuk negaranya.
"Aku tak punya masalah dengannya. Gerrard adalah karakter yang kuat dan saya adalah karakter yang kuat. ‘Stevie G 'adalah pemain yang sangat bagus, orang-orang seperti dia di Liverpool tetapi dia tidak pernah melakukan apa pun untuk negaranya," pungkas Diouf kala itu.