Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung UFC, Justin Gaethje mengutarakan bahwa tujuan duel melawan Tony Ferguson awal Mei mendatang adalah Khabib Nurmagomedov.
Dijanjikan duel dirinya menghadapi Tony Ferguson bakal jadi perebutan gelar juara kelas ringan sementara, rupanya tidak terlalu menarik tujuan utama petarung berjuluk 'The Highlight' tersebut.
Gaethje bahkan terang-terangan menanggap pertarungannya tersebut bakal jadi jalan untuk bertemu sang tak terkalahkan, Khabib Nurmagomedov.
"Ketika mereka memasangkan sabuk di tubuh saya, itu bukan tujuan saya," ungkap Gaethje dilansir Juara.net dari SBNATION MMA Mania.
"Tujuan utama saya ada di atas. Itu adalah orang yang saya cari. Akan sangat menyenangkan memegang sabuk gelar juara, tapi bagi saya, itu tidak berarti hal yang sama. Itu tidak menandakan bahwa saya juara dunia UFC," imbuhnya.
Baca Juga: Ruangan Rahasia Lionel Messi! Dedikasi untuk Olahragawan Idolanya
Sejak dari lama, Gaethje memang berhasrat untuk bertemu dengan Khabib.
Dengan dilontarkannya penyataan UFC yang memutuskan pemenang duel bakal berjumpa Khabib seolah jadi udara segar untuknya.
"Ketika saya berhasil kalahkan Tony, selanjutnya saya akan bertarung dengan Khabib. Untuk itu saya ada di sini, untuk menjadi yang terbaik di dunia. Dan ketika saya bertarung dengannya, saya ingin Khabib berjuang dan berusaha membunuh saya, saya akan membencinya jika dia tidak melakukannya," ungkapnya.
Untuk melihat kemungkinan perjumpaan Gaethje dengan Khabib sepertinya masih butuh waktu yang cukup lama.
Pasalnya, Tony Ferguson tentu bukan lawan yang kacang-kacangan.
Baca Juga: Inilah Alasan Pelatih Persib Bandung yang Kian Aktif di Youtube
Gaethje harus benar-benar memenangkan duel besar tersebut terlebih dahulu.
Ditambah lagi bertemu Khabib juga pasti membutuhkan waktu yang lebih panjang.
Pasca duel dengan Tony, tentu dia harus menjalani masa pemulihan terlebih dahulu.
Selain itu, Khabib juga baru akan kembali ke oktagon paling cepat bulan September.
Khabib memang memutuskan untuk pulang kampung ke Dagestan untuk menjalani Ramadan bersama keluarganya.
Baca Juga: Sebelum Pensiun, Anthony Joshua Ingin Hajar Enam Petinju Ini