Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Krisis kepercayaan para petarung UFC dengan organisasi bisnis yang menaungi mereka akhir-akhir ini memang sedang memanas.
Sebenarnya masalah aib UFC yang satu ini sudah terlalu sering dibahas, utamanya bagi para petarung yang memutuskan pindah dari ajang ini.
Rata-rata dari mereka akan mengeluarkan pendapat tentang masalah bayaran yang selalu memotong hak bagi petarung itu sendiri.
Petarung asal Amerika Serikat, Gray Maynard secara mengungkapkan pernyataan yang cukup menyita perhatian.
Petarung yang sudah jadi bagian UFC sejak tahun 2007-an ini menyebut keadaan para petarung UFC tak lebihnya seperti tunasusila.
Baca Juga: Aib UFC Bertambah, Ajang Tarung Campur Paling Tidak Perhatian?
"Orang-orang tidak mengerti seberapa buruknya bisnis olahraga ini. Maksud saya orang-orang benar-benar tidak tahu," ungap Maynard dilansir Juara.net dari The Body Lock.
"Kami ini seperti seorang tunasusila, kita hanya diberi tip dan mendapat bayaran yang sedikit," imbuhnya
Maynard kemudian memberikan contoh sesuai apa yang ia alami hingga saat ini.
Menurutnya UFC sengaja membuat dia menandatangi sebuah kontrak jangka panjang yang membuat dia tidak bisa memilih.