Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Diego Simeone mengaku bahwa mantan anak didiknya, Antoine Griezmann diperlakukan tak semestinya ketika Barcelona bermain imbang 2-2 melawan Atletico Madrid pada Selasa lalu.
Pemain yang sebelumnya diperebutkan sejumlah klub itu masuk ke lapangan di menit ke-90, sesuatu yang menurut para penikmat sepak bola adalah hal yang cukup gila.
Benar, pelakunya adalah pelatih Barcelona, Quique Setien yang menganggap Griezmann bisa merusak permainan Barcelona.
Adik Griezmann, Theo mengatakan bahwa melihat hal itu dirinya mengaku sangat sedih mengingat talenta Griezmann lah yang membawa Atletico berjaya plus membawa timnas Prancis juara Piala Dunia.
Baca Juga: Petarung UFC Tolak Duel yang Buat Kepala Penyok Masuk Nominasi Fight of The Year
Reaksi juga datang dari mantan pelatih Griezmann di Atletico Madrid, Diego Simeone yang awalnya tidak mengatakan apapun namun justru reaksinya tertangkap kamera.
Ya, reaksinya cukup minim namun mengisyaratkan sesuatu di mana Simeone mengigit bibirnya dan menggelengkan kepalanya.
Sebelumnya Barcelona membeli Griezmann dengan harga 120 juta euro pada Juli 2019 namun kemudian tersingkir saat Setien menggantikan Ernesto Valverde.
Komentar Setien Menghina Griezmann
Setien bisa dibilang adalah biangnya kegagalan Barcelona belakangan ini di mana dia tak mengerti tim bahkan menghina Griezmann dengan mengatakan bahwa kehadirannya mengganggu kestabilan tim.
"Sulit memakai jasanya tanpa mengganggu kestabilan tim," tuturnya.
"Saya sulit Griezmann tak akan mengubah apapun karena dia datang di waktu yang sempit. Saya akan bicara dengannya tapi tak akan minta maaf krena ini keputusannya," lanjutnya.