Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Apa yang Membuat Valentino Rossi Gagal Finis di Jerez? Ini Jawabannya

By Imadudin Adam - Kamis, 23 Juli 2020 | 15:49 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, berbicara dengan kepala krunya, David Munoz, di sela-sela sesi tes menjelang seri balap perdana MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, 15 Juli 2020. (YAMAHA MOTOR RACING SRL)

JUARA.NET - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi memang sedang mengalami masa-masa sulit dalam karier balapnya.

Selain masalah usia dan stamina, belakangan ini Rossi selalu mengalami masalah teknis dengan motornya yang membuat performanya tidak keluar maksimal.

Segudang masalah teknis yang susah diselesaikan membuatnya harus berusaha keras untuk bertarung dengan barisan depan di setiap balapnya.

Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Dianggap Spesial Karena Pikirannya Tidak Normal

Belum lagi saat ini pembalap muda seperti Fabio Quartararo, Marc Marquez, dan Maverick Vinales sedang dalam masa-masa gemilang.

Hal itu membuat Rossi kini menjadi pesakitan, bahkan ketika melakoni MotoGP Spanyol pada Minggu, (19/7/2020) di Sirkuit Jerez, Rossi gagal finis.

Semua terheran-heran dengan apa yang terjadi pada Rossi dan belakangan diketahui yang membuat dia terhenti adalah karena motornya mengalami banyak masalah.

TWITTER.COM/MOTOSPORTSPT
Marc Marquez dan Valentino Rossi pernah terlibat dalam insiden dalam balapan MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Malaysia, 25 Oktober 2015.

Indikator motornya memberikan tanda merah yang membuatnya harus berhenti dan berujung gagal finis.

"Motor itu memiliki peringatan merah di dasbor dan saya harus berhenti. Sekarang mereka sedang memeriksa apa yang terjadi. Sayang sekali, karena jika tidak ada masalah saya bisa menang," tuturnya.

"Masalahnya masih dalam pengecekan namun jika melihat masalah ban kami sebelumnya, sepertinya masalahnya bukan pada ban," ucapnya.

Rossi sendiri mengatakan jika pemilihan bannya sudah cocok sehingga meminimalisir masalah yang muncul.

Baca Juga: Terungkap Sebuah Percakapan Khabib saat Pukuli McGregor di Octagon

Yamaha dan tim satelitnya menggunakan konfigurasi ban yang sama yaitu keras di depan dan lembut di belakang.

Hasilnya Maverick Vinales dan Fabio Quartararo sukses menguasai podium satu serta dua berkat konfigurasi ini.

Jika berhasil mengetahui masalah yang terjadi, Rossi bisa kembali dengan keadaan yang lebih baik di MotoGP Andalusia akhir pekan ini.

 
 
 
View this post on Instagram

Pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yong sudah tiba di Jakarta pada Rabu (22/7/2020) malam. Pelatih berusia 51 tahun tersebut beserta rombongan tim pelatih asal negeri Ginseng mendarat pukul 20.20 WIB di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng setelah sebelumnya bertolak pukul 15.20 dari Seoul, Korea Selatan menggunakan maskapai Asiana Airlines. Menanggapi kedatangan pelatih Shin Tae-yong, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyambut gembira. Ia pun langsung menghubungi pelatih asal Korea Selatan tersebut dan mengucapkan selamat datang kembali ke Indonesia. “Kedatangan pelatih Shin Tae-yong bukan saja ditunggu oleh kami (PSSI), tetapi seluruh pecinta sepak bola di Indonesia yang berharap prestasi timnas Indonesia lewat sentuhannya. Pelatih Shin Tae-yong pun langsung akan memimpin latihan dua timnas Indonesia (Senior dan U-19) pada Sabtu (25/7) mendatang,” kata Mochamad Iriawan, Rabu (22/7/2020) malam. #shintaeyong #pssi #bolasportcom #bolastylo #bolanas #juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P