Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Adkins pun roboh dan pertarungan langsung dihentikan.
Estrada mengukir kemenangan tercepat sepanjang sejarah tinju perempuan.
Kendati demikian, pertarungan ini malah dihujani kritik.
Banyak praktisi tinju menyatakan seharusnya Adkins tidak dipertemukan dengan Estrada.
Baca Juga: Punya Statistik Horor, Khamzat Chimaev Sesumbar Bawa Kiamat ke UFC
"Selama 40 tahun lebih di olahraga ini, saya sudah banyak melihat kejadian buruk. Tetapi, ini salah satu yang paling menjijikkan," ujar pelatih tinju legendaris Russ Abner seperti dikutip Juara.net dari Give Me Sport.
"Siapapun yang bertanggung jawab mengirim perempuan itu ke atas ring, dia harus diadili karena mengatur sebuah penganiayaan. Kalian harus malu pada diri sendiri."
Estrada sendiri memuji lawannya yang dia sebut berani menerima tawaran bertarung.
"Karena situasi COVID-19, kami mencoba mendapatkan juara atau mantan juara. Miranda adalah satu-satunya yang menerima tawaran."
"Saya tahu saya akan menang KO, pasti. Tetapi, saya tidak tahu akan berapa lama. Tuhan memberkati Adkins, semoga dia baik-baik saja," tutur Estrada.
Video pertarungan supersingkat Estrada kontra Adkins bisa disimak dalam video yang dirilis akun Twitter DAZN di bawah ini.
A seven-second KO for Seniesa Estrada. pic.twitter.com/hD0DqHVedo
— DAZN USA (@DAZN_USA) July 25, 2020