Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

VIDEO - Petinju Perempuan Ini Pukul KO Lawan dalam 7 Detik!

By Dwi Widijatmiko - Senin, 27 Juli 2020 | 08:39 WIB
Seniesa Estrada, petinju perempuan mengukir rekor kemenangan tercepat. (BOXINGSCENE)

JUARA.NET - Sebuah peristiwa bersejarah terjadi pada Jumat (24/7/2020) di Indio, California. Seorang petinju perempuan mengukir rekor kemenangan tercepat.

Seniesa Estrada, petinju Amerika Serikat kelahiran 26 Juni 1992, memukul KO lawannya, Miranda Adkins, hanya dalam 7 detik!

Memegang sabuk juara kelas terbang ringan WBC Silver, Seniesa Estrada punya rekor 18 kali menang dalam 18 kali bertanding sebelum menghadapi Miranda Adkins.

Di lain pihak, Adkins yang sudah berusia 42 tahun baru akan menjalani pertarungan ke-6 dalam karier profesionalnya.

Adkins baru mulai bertinju dua tahun lalu dan walaupun sebelumnya juga tak pernah kalah, selama ini dia lebih sering hanya bertemu petinju debutan lokal.

Baca Juga: Dihajar Bocah 15 Tahun, Petarung Ranking 3 UFC Bermandikan Darah

Estrada sebetulnya tidak dijadwalkan menghadapi Adkins.

Akan tetapi, Adkins menggantikan Jacky Calvo yang mundur karena cedera.

Pertarungan baru berlangsung 7 detik saat kombinasi pukulan Estrada mendarat ke kepala Adkins.

Sang lawan sebetulnya melakukan double cover, tetapi tidak sempurna dan kepalanya juga tidak cukup bergerak berusaha menghindari pukulan.

Adkins pun roboh dan pertarungan langsung dihentikan.

Estrada mengukir kemenangan tercepat sepanjang sejarah tinju perempuan.

Kendati demikian, pertarungan ini malah dihujani kritik.

Banyak praktisi tinju menyatakan seharusnya Adkins tidak dipertemukan dengan Estrada.

Baca Juga: Punya Statistik Horor, Khamzat Chimaev Sesumbar Bawa Kiamat ke UFC

"Selama 40 tahun lebih di olahraga ini, saya sudah banyak melihat kejadian buruk. Tetapi, ini salah satu yang paling menjijikkan," ujar pelatih tinju legendaris Russ Abner seperti dikutip Juara.net dari Give Me Sport.

"Siapapun yang bertanggung jawab mengirim perempuan itu ke atas ring, dia harus diadili karena mengatur sebuah penganiayaan. Kalian harus malu pada diri sendiri."

Estrada sendiri memuji lawannya yang dia sebut berani menerima tawaran bertarung.

"Karena situasi COVID-19, kami mencoba mendapatkan juara atau mantan juara. Miranda adalah satu-satunya yang menerima tawaran."

"Saya tahu saya akan menang KO, pasti. Tetapi, saya tidak tahu akan berapa lama. Tuhan memberkati Adkins, semoga dia baik-baik saja," tutur Estrada.

Video pertarungan supersingkat Estrada kontra Adkins bisa disimak dalam video yang dirilis akun Twitter DAZN di bawah ini.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P