Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Salah satu megabintang UFC, Khabib Nurmagomedov memang saat ini sangat getol untuk bertempur dengan George St-Pierre.
GSP sendiri memang dianggap sebagai salah satu petarung terbaik yang pernah ada di UFC sehingga itu menjadi salah satu alasan Khabib ngebet bertarung dengannya.
Namun sebenarnya, alasan terbesar Khabib untuk bertarung dengan GPS adalah karena ayahnya.
Ya, impian ayahnya adalah untuk melihat Khabib bertarung dengan GSP dan Khabib memang dikenal sebagai anak yang sangat dekat serta punya hubungan baik dengan sang ayah.
Baca Juga: Cerita Anderson Silva yang Gagal Habisi Conor McGregor Usai Tak Direstui UFC
Dia membidik laga kontra GSP setelah pertarungannya dengan Justin Gaethje di bulan Oktober 2020.
Setelah ayahnya meninggal dunia, Khabib memang langsung menyatakan niatnya bertarung dengan GSP.
Sedangkan GSP sendiri sudah pensiun dan terakhir kali bertarung tiga tahun lalu saat menghabisi Michael Bisping.
Berbicara dengan media Rusia, Khabib menyatakan jika laga kontra GSP benar-benar menginspirasi dirinya.
"Mengenai hal itu, laga kontra GSP memang menginspirasi saya. Itu adalah laga impian ayahku," tuturnya.
"Tapi waktu terus berlalu dan GPS akan berusia 40 tahun depan. Saya mau laga itu dan jika saya mengalahkan Justin di bulan Oktober, saya akan berhadapan dengan GSP di bulan April sebelum Ramadhan," ucapnya.
Baca Juga: Roy Jones Jr Ancam Ogah Adu Jotos, Mike Tyson Malah Makin Panas
Menurut Khabib, itu adalah waktu yang sangat ideal.
Setelah berbicara dengan presiden UFC Dana White, dia juga membantu membujuk GSP untuk mundur ke oktagon.
"Dana memberi tahu saya setelah laga ini mereka akan berbicara dengan St-Pierre. ika dia setuju, kami akan bertarung. Baik saya dan UFC ingin itu terjadi." pungkasnya.