Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Dengan Presiden UFC, Dana White, membuka peluang Jon Jones langsung melakukan debut di kelas berat dalam sebuah laga perebutan sabuk juara, petarung berjulukan Bones itu bisa mengikuti jejak dua legenda.
Pada 15 Agustus lalu, Jon Jones menanggalkan sabuk juara kelas berat ringan UFC yang disandangnya.
Jon Jones, yang sering disebut Dana White sebagai GOAT-nya UFC, bakal pindah ke kelas berat.
Belum lama ini White menyatakan bahwa boleh jadi debut Jon Jones di kelas berat akan langsung dilakukan dalam sebuah pertarungan perebutan sabuk juara.
Mungkin saja Jones akan menghadapi pemenang laga antara juara kelas berat, Stipe Miocic, dengan Francis Ngannou yang lebih dulu akan digarap UFC.
Baca Juga: Hasil ONE Championship: A New Breed - 2 Gelar Juara Dunia Lenyap dalam 6 Bulan
Kalau benar Jones langsung melakukan debut di kelas berat dalam laga perebutan sabuk juara, apalagi jika kemudian sukses menjadi kampiun, dia akan mengikuti jejak 2 legenda UFC.
Sepanjang sejarah, hanya ada dua jagoan yang mampu menjadi juara di kelas berat ringan dan kelas berat UFC.
Mereka adalah Daniel Cormier dan Randy Couture.
Seperti Jon Jones, Daniel Cormier tadinya lebih banyak bertarung di kelas berat ringan.
Memenangi sabuk juara kelas berat ringan pada 2015, Cormier pindah ke kelas berat pada 2018.
Debutnya di kelas monster adalah dengan langsung menghadapi Stipe Miocic untuk memperebutkan sabuk juara kelas berat.
Cormier mampu mengalahkan Miocic di UFC 226 untuk langsung merebut sabuk juara kelas berat dalam laga pertamanya.
Randy Couture terbilang lebih hebat karena dia bolak-balik menjadi juara kelas berat, kelas berat ringan, dan kelas berat lagi.
Baca Juga: Jelang UFC 253 - Legenda UFC Sebut Suara Pukulan Paulo Costa seperti Senapan
Awalnya menjadi juara kelas berat dua kali pada 1997 dan 2000, Couture melakukan debut di kelas berat ringan pada 2003.
Dia sukses meng-KO Chuck Liddell di ronde ketiga laga UFC 43 pada 6 Juni 2003 untuk langsung menjadi juara kelas berat ringan interim.
Hanya sekitar 4 bulan kemudian, Couture mengalahkan juara kelas berat ringan Tito Ortiz dan menyatukan sabuk juara di UFC 44.
Pada 3 Maret 2007, Couture memutuskan balik ke kelas berat UFC.
Laga "debutnya" adalah langsung menghadapi sang juara, Tim Sylvia, di UFC 68.
Couture sukses mengalahkan Sylvia lewat kemenangan angka mutlak sekaligus merebut sabuk juara kelas berat lagi.
Selain Cormier dan Couture, ada lima petarung lain yang mengukir sejarah mampu menjadi juara di dua kelas yang berbeda.
Mereka adalah B.J. Penn (welter-ringan), Conor McGregor (bulu-ringan), Georges St-Pierre (welter-menengah), Amanda Nunes (bantam-pulu perempuan), dan Henry Cejudo (terbang-bantam).
Jones bisa menjadi petarung ke-8 yang bisa merebut dua sabuk juara dari dua kelas yang berbeda.