Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.net - Mantan petinju kelas berat, Shannon Briggs merasa dirinya sangat layak mengantikan Roy Jones Jr untuk bisa melawan Mike Tyson dalam sebuah pertandingan eksibisi.
Mike Tyson dan Roy Jones Jr sebentar lagi akan kembali dari masa pensiun untuk memamerkan sisa-sisa kejayaan mereka dalam sebuah laga yang akan berlangsung pada 28 November 2020.
Rencananya, laga antara Mike Tyson dan Roy Jones Jr tersebut hanya akan berjalan delapan ronde saja, mengingat usia kedua petinju itu yang berisiko jika menjalani 12 ronde penuh.
Di sisi lain, lika-liku sempat dihadapi pihak penyelenggara pertandingan antara Mike Tyson dan Roy Jones Jr, di mana jadwal pertandingan mundur dari yang semula pada September.
Baca Juga: Monster Baru UFC Usai Terkam Lawannya: Saya Bukan Khabib, Panggil Saya Mike Tyson
Hal tersebut sempat menggoyahkan niat dan tekad Roy Jones Jr yang sempat ingin meminta gantu rugi lantaran kepada pihak Si Leher Beton lantaran jadwal pertandingannya diundur.
Tak hanya menuntut kompensasi saja ke pihak Mike Tyson, mantan juara di kelas berat ringan itu juga mengancam mundur dan membatalkan niat untuk mau bertukar pukulan.
Keraguan yang ditunjukkan oleh Roy Jones Jr tersebut ternyata mampu mengundang perhatian dari Shannon Briggs yang sebelumnya juga dirumorkan menjadi lawan Mike Tyson.
Dalam sebuah kesempatan, Shannon Briggs meminta Mike Tyson menandainya sebagai calon pengganti Roy Jones Jr yang dinilai terkesan ragu-ragu untuk laga eksibisi tersebut.
Baca Juga: UFC 253 - Israel Adesanya Bertemu Paulo Costa di Fight Island, Kok Malah Akrab?
Membawa nama daerah asalnya yang sama dengan Mike Tyson, Shannon Briggs tampak berusaha keras agar bisa menjadi pengganti Roy Jones Jr sebagai lawan tarungnya.
"Mereka bilang berubah pikiran, tandai saya Champ, saya juga berasal dari Brownsville, saya tidak akan pernah lari, tidak akan pernah," kata Shannon Briggs, dilansir JUARA.net dari The Sun.
Sebelumnya, nada-nada keraguan sempat terucap dari Roy Jones Jr yang menyebut kesepakatan menjalani laga melawan Mike Tyson merupakan sebuah kesalahan untuknya.
"Dia masih seorang Mike Tyson, dia masih menjadi salah satu orang terkuat dan orang paling eksplosif yang pernah ada di ring tinju," tutur Roy Jones Jr.
"Jika benar-benar ada, saya telah membuat kesalahan dengannya, dia adalah orang yang lebih besar dan dia pria yang eksplosif," ucapnya mengakhiri.
Baca Juga: Bos UFC Curhat tentang Hasrat Besar Monster Barunya Khamzat Chimaev