Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Seperti Khamzat Chimaev, Khabib Nurmagomedov Pernah Songong Tantang 2 Jagoan Sekaligus

By Dwi Widijatmiko - Selasa, 13 Oktober 2020 | 09:15 WIB
Khabib Nurmagomedov (berdiri) berhasil memenangkan pertarungan melawan Conor McGregor pada ajang UFC 229 di Las Vegas, Amerika Serikat, 6 Oktober 2018. (TWITTER.COM/UFC)

JUARA.NET - Membandingkan karakter dua jagoan UFC, Khabib Nurmagomedov dengan Khamzat Chimaev, saat ini adalah ibarat langit dan bumi.

Sementara Khabib Nurmagomedov lebih kalem dan pendiam, Khamzat Chimaev terlihat songong dengan mengumbar tantangan ke mana-mana.

Khabib Nurmagomedov jarang sesumbar jika sedang bicara calon lawan sedangkan Khamzat Chimaev selalu merendahkan orang lain dengan menyebut akan menghancurkan semua orang dan para jagoan UFC yang dia tantang takut menghadapinya.   

Tetapi, jangan salah. Para periode awal berkarier di UFC, ketika dirinya memang sedang berusaha membangun nama di ajang promosi MMA terbaik ini, Khabib Nurmagomedov juga pernah sama songongnya seperti Khamzat Chimaev.

Baca Juga: Khabib Nurmagomedov: Inilah Juara Kelas Ringan UFC Selanjutnya

Khabib dulu juga kerap berkoar ketika mencari lawan, terkadang dengan kata-kata yang merendahkan mereka.

Saat ini Chimaev sesumbar sanggup mengalahkan siapa saja di kelas welter atau menengah UFC.

Sang Serigala bahkan berkoar sanggup bertarung di sebuah akhir pekan dan kembali naik oktagon untuk menghadapi jagoan lain pada akhir pekan berikutnya.

Dulu Khabib pernah sesumbar lebih gila daripada apa yang dikatakan oleh Chimaev.

Si Elang pernah menantang dua jagoan sekaligus untuk menghadapinya dalam sebuah pertarungan!

Kejadiannya adalah pada Desember 2013, belum lama setelah Khabib menjalani debut di UFC.

Seperti Chimaev, ketika itu Khabib sedang dipuji-puji oleh Presiden UFC, Dana White.

Baca Juga: Pandangan Mengerikan Mantan Musuh tentang Khabib Nurmagomedov

"Anak ini menarik sekali. Kami mungkin akan melakukan sesuatu yang besar dengan anak ini," ujar White setelah Khabib mengalahkan Pat Healy di UFC 165.

Khabib pun ketika itu langsung sesumbar mencari lawan seperti halnya dilakukan Chimaev saat ini.

Dia menantang Gilbert Melendez di media sosial.

Pertarungan keduanya pun sudah diatur akan mentas di UFC 170 pada 22 Februari 2014.

Tetapi, seperti yang dialami Chimaev saat ini, calon lawan Khabib seperti kabur karena takut menghadapinya.

Melendez tiba-tiba mundur tanpa alasan yang jelas.

UFC mengganti Melendez dengan Nate Diaz, tetapi jagoan yang satu ini pun menolak bertemu Khabib.

Baca Juga: Sebuah Saran Untuk Justin Gaethje Demi Kalahkan Khabib Nurmagomedov pada UFC 254

Situasi Khabib ketika itu mirip-mirip dengan Chimaev, yang saat ini juga ditolak Stephen Thompson dan Leon Edwards.

Kesal tak mendapatkan lawan, Khabib pun menyerang Melendez dan Diaz.

"Saya tahu saya bukan siapa-siapa, saya tidak punya nama sebesar mereka. Saya paham jika mereka berpikir dua kali bertarung melawan saya. Bisnis ini memang seperti itu," kata Khabib ketika itu seperti dikutip Juara.net dari MMA Fighting.

"Tetapi, jika mereka bilang ingin melawan yang terbaik, mereka seharusnya melawan yang terbaik. Kalau Melendez dan Diaz mau, saya akan melawan mereka berdua sekaligus di oktagon".

Khabib pada akhirnya mendapatkan Rafael dos Anjos sebagai lawan.

Duel mereka berlangsung pada 19 April 2014, sekitar empat bulan setelah Khabib dijadwalkan UFC bertemu dengan Melendez.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P