Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Orang nomor satu di UFC, Dana White, mengerti satu hal mengerikan yang dimiliki petarungnya, Khabib Nurmagomedov, tetapi kerap disepelekan.
Berkarier sejak 12 tahun yang lalu, tentu salah satu ciri khas yang selalu dibawa oleh Khabib Nurmagomedov adalah gaya pertarungan bawahnya.
Mengincar bantingan-bantingan keras yang berujung teknik memposisikan diri dengan baik di atas lawannya terbukti sudah membuat Khabib Nurmagomedov menjadi juara dunia paling dominan hingga saat ini.
Hal tersebut yang lebih kurang membuat pada duel seri UFC 254 besok, Khabib juga diprediksi bakal kembali bertarung di bawah.
Kembali mengincar bantingan, melakukan teknik ground and pound, dan diakhiri dengan teknik kuncian banyak disebut-sebut bakal menjadi cara Khabib menghabisi Justin Gaethje.
Baca Juga: Jelang UFC 254, Justin Gaethje Gontok-gontokan dengan Petarung Lain
Jika ditanya senjata mematikan milik Khabib, menariknya Presiden UFC punya pemikiran yang sedikit berbeda.
Tidak diduga-duga, Dana White justru menyoroti teknik pukulan Khabib yang selama ini justru banyak diremehkan oleh para penggemar dan pengamat.
White menilai justru pukulan Khabib-lah yang besok akan bersinar.
"100 persen. Ya, saya merasa demikian. Dia punya pukulan yang sangat keras. Masalahnya jika Anda berduel dengan petarung berilmu gulat seperti dia dan dengan tekanan yang ia hasilkan saat Anda berada di bawah, sulit untuk bangkit kembali," ungkap White dilansir Juara.net dari Yahoo Sports.
"Apa yang bisa Anda lakukan adalah fokus untuk tidak dibanting olehnya. Anda tahu, situasi ini akan membuat dia leluasa memukul lawannya dengan keras," imbuh White.
Baca Juga: VIDEO - Saat Khabib Nurmagomedov Ngeyel Disuruh Latihan Gaya Ekstrem
Pemikiran dari empunya UFC ini tentu adalah hal yang sangat menarik.
White yang selalu berada di sisi oktagon melihat duel dari tempat terdekat tentu tahu betul segala hal yang dimiliki oleh petarungnya.
Apalagi, jauh sebelum jadi promotor seperti sekarang, White dulunya memang sudah sangat tenggelam dalam dunia pertarungan.
Hal tersebut yang membuat pendapat White kali ini tentu bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Yang jelas, pada UFC 254 pada Minggu (25/10/2020) dini hari waktu Indonesia, semua orang bakal menjadi saksi apakah sang juara paling dominan ataukah justru penantangnya, Justin Gaethje, yang akan keluar dari oktagon dengan senyuman.
Baca Juga: Semua Rekan Setim Ingin Gebuki Khabib Nurmagomedov di Tempat Latihan