Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Petarung Ini Langsung Jadi Hater Berat Khamzat Chimaev, Ini Sebabnya

By Agung Kurniawan - Sabtu, 31 Oktober 2020 | 20:15 WIB
Khamzat Chimaev, meng-KO Gerald Meerschaert dalam 17 detik di UFC Fight Night 178, Minggu (20/9/2020) pagi WIB. (TWITTER @UFCNEWS)

JUARA.NET - Gerald Meerschaert menyatakan dengan tegas bahwa dirinya sangat membenci sosok Khamzat Chimaev, petarung yang mengalahkannya hanya dalam waktu 17 detik.

Gerald Meerschaert tentu tidak akan melupakan kekalahan yang dialaminya kala bertarung melawan Khamzat Chimaev pada bulan September 2020 di kelas menengah UFC.

Dalam event UFC Fight Night 178 tersebut, Khamzat Chimaev berhasil mengalahkan Gerald Meerschaert hanya dalam kurun waktu 17 detik melalui one punch yang mematikan.

Kemenangan itu membuat nama Khamzat Chimaev sebagai anak baru pada ajang UFC semakin berkibar lantaran mengakhiri tiga laga awalnya dengan torehan kemenangan.

Baca Juga: Bisa-bisanya Petarung Kelas Berat UFC Ini Gagal di Sesi Timbang Badan

Di sisi lain, hasil menggembirakan petarung berjulukan Borz itu membuat Gerald Meerschaert tidak bisa menyembunyikan rasa sakit hatinya usai menelan kekalahan tersebut.

Melalui sebuah wawancara, petarung berusia 32 tahun itu secara terang-terangan mengaku membenci Khamzat Chimaev.

Selain itu dia juga tidak habis pikir bisa kalah hanya dalam 17 detik.

"Saya benar-benar tidak menyukai orang itu, saya tak tahu persis bagaimana cara dia membawa dirinya sendiri," kata Gerald Meerschaert, dilansir JUARA.net dari MMAMania.

Lebih jauh lagi, Gerald Meerschaert juga tidak bisa menutup mata jika Khamzat Chimaev merasakan hal yang sama seperti apa yang dia rasakan terkait kebencian itu.

Baca Juga: Berat Badan Minim, Penghalang Terakhir Anthony Joshua Menuju Tyson Fury Beraksi

"Saya tidak tahu, ada sesuati yang saya tidak suka darinya. Menurut saya dia juga tidak menyukai saya," kata petarung berkebangsaan Amerika Serikat itu.

Alasan Gerald Meerschaert memendam rasa benci itu adalah Khamzat Chimaev bertingkah seperti orang yang mendapatkan sebuah hinaan atau perbuatan kasar darinya.

"Saya pikir sebagian dari alasan saya tidak menyukainya adalah dia bertingkah seperti saya telah mengatakan sesuatu yang tak sopan padanya," kata Gerald Meerschaert menjelaskan.

"Saya tak tahu apakah hal itu karena orang salah mengartikan apa yang saya katakan kepada dia atau semacamnya," tuturnya mengakhiri.

Baca Juga: Menjelang Undur Diri, Ini Rekor-rekor yang Dibuat Anderson Silva di UFC

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P