Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Presiden UFC, Dana White, merespons jagoan gaek, Glover Teixeira, yang merengek minta diberi laga perebutan sabuk juara.
Glover Teixeira tampil gemilang dalam laga utama UFC Fight Night 182, Minggu (8/11/2020) WIB di UFC APEX, Las Vegas.
Berstatus penantang peringkat 3 kelas berat ringan, Glover Teixeira, mencekik petarung peringkat 1, Thiago Santos, di ronde ketiga UFC Fight Night 182.
Usai kemenangan itu, Glover Teixeira merengek meminta kepada Dana White agar diberi jatah tampil dalam laga perebutan sabuk juara.
Baca Juga: UFC Fight Night 182 - Bantai 5 Jagoan Muda, Glover Teixeira Minta Laga Perebutan Sabuk
"Dana White, come on man... Give me that title shot."
— ESPN MMA (@espnmma) November 8, 2020
"Old man" @gloverteixeira pleads his case to get the next crack at light heavyweight gold ???? pic.twitter.com/e43BS84rbi
"Ayolah, Dana. Beri orang tua ini kesempatan. Lima kali menang beruntun. Saya sudah menyudahi petarung-petarung muda. Ini tidak mudah. Anda mau memberikan kesempatan pada Israel Adesanya dan saya harus menunggu?," kata Teixeira setelah pertarungan seperti dikutip Juara.net dari ESPN.
Teixeira memang punya argumen. Kini punya rekor 32-7, jagoan berusia 41 tahun itu menang terus dalam 5 pertarungan terakhirnya kendati dia harus menghadapi lawan-lawan yang usianya lebih muda.
Kalau ditotal, sejak 2015, Teixeira menang 10 kali dan kalah 3 kali.
Kendati demikian, dia terakhir kali mendapatkan kesempatan tampil dalam title fight alias laga perebutan sabuk juara pada 26 April 2014, waktu dikalahkan Jon Jones.
Menanggapi rengekan sang petarung gaek, Dana White mengakui bahwa Teixeira tidak salah.
Baca Juga: Rencana Naik Kelas Israel Adesanya Diramal Veteran UFC Bakal Suram
"I heard him, I agree with him, and I'm taking him serious."
— ESPN MMA (@espnmma) November 8, 2020
On the #UFCVegas13 post show, @danawhite tells @laura_sanko that he heard @gloverteixeira call for a title shot and says "he's not wrong." pic.twitter.com/qX3JokLm2r
"Dia tidak salah. Dia sedang dalam streak. Dia tampak bagus malam ini. Lucu setiap kali saya mengira orang ini sudah habis, dia membuktikan saya salah," kata White seperti dikutip Juara.net dari MMA Fighting.
UFC tadinya memproyeksikan laga perebutan sabuk juara kelas ringan berikutnya adalah antara sang kampiun, Jan Blachowicz, melawan juara kelas menengah, Israel Adesanya, yang bakal pindah divisi.
Tetapi, menyusul kemenangan gemilang Teixeira, agaknya rencana itu bakal diubah oleh UFC.
"Kami harus membicarakan ini. Tetapi, saya mendengar Teixeira dan setuju dengannya. Saya menganggapnya serius. Saya tidak akan meragukan orang ini lagi," ujar White.
Baca Juga: Ngeri! UFC Fight Night 182 Bisa Diwarnai Tergondolnya 2 Rekor dalam Satu Duel