Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung kelas welter, Gilbert Burns, mendoakan para rekan sekerja yang terancam diberhentikan oleh UFC.
Untuk mengurangi pengeluaran, UFC berencana memangkas jumlah petarung dalam roster-nya sekarang.
Tidak tanggung-tanggung, tak kurang dari 60 petarung UFC akan kehilangan pekerjaannya pada akhir tahun ini.
"Sebelum pergantian tahun, kami mungkin akan mengeluarkan 60 orang. Roster kami sudah menggelembung terlalu besar," ujar Bos UFC, Dana White, seperti dikutip Juara.net dari MMA News.
"Dalam beberapa pekan ke depan, Anda akan melihat sejumlah nama terpaksa harus keluar dari UFC," kata White lagi.
Baca Juga: Cuci Gudang Besar-besaran, UFC Bakal Pecat 60 Jagoannya
Enam puluh orang bukan jumlah yang sedikit sehingga pastinya kata-kata White tadi pantas membuat banyak petarung khawatir.
Hal itu disadari betul oleh petarung kelas welter UFC, Gilbert Burns.
Dia pun memberikan pesan menyentuh buat para petarung calon korban pemecatan UFC via akun Twitter-nya.
"Semoga 60 orang yang dipecat bersikap cerdas mengelola uangnya dan membuat keputusan tepat untuk perjalanan mereka selanjutnya," tulis Burns.
Tidak semua petarung memiliki otak bisnis yang bagus seperti Conor McGregor atau Khabib Nurmagomedov.
Bisa jadi mereka benar-benar menggantungkan hidup pada aksi di atas oktagon.
Alhasil, pemecatan UFC bisa berdampak buruk bagi kehidupan petarung-petarung ini.
Baca Juga: Meski Bergelimang Catatan Gemilang, Tentara Tuhan Berpisah dengan UFC
Potensi pemecatan pastinya akan sangat besar dialami oleh petarung-petarung yang akhir-akhir ini banyak mengalami kekalahan atau kurang aktif berlaga karena berbagai kendala seperti cedera atau sulit mendapatkan visa Amerika Serikat.
Contohnya yang terjadi pada petarung top Yoel Romero.
Kendati berada di peringkat 5 daftar penantang kelas menengah UFC, Romero dipecat karena kalah 4 kali dalam 5 pertarungan terakhirnya.
Gilbert Burns sendiri dipastikan bakal aman dari ancaman pemecatan.
Burns sedang dalam rentetan 6 kemenangan dan dia juga dirancang UFC untuk menjalani laga perebutan sabuk juara melawan sang kampiun, Kamaru Usman.
Akan tetapi, rencana duel tersebut di UFC 251 batal terlaksana karena Burns positif terinfeksi COVID-19.
Dijadwal ulang ke UFC 256, ganti Usman yang mundur karena belum pulih total dari cedera.
Sekarang UFC mengagendakan pertarungan Usman vs Burns bakal digelar di UFC 258 pada 13 Februari mendatang.
Baca Juga: Hasil Lengkap UFC Vegas 16 - Dibuka bak Bencana, Ditutup dengan Berkelas