Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Belum juga bersua dan bertarung melawan Tony Ferguson pada UFC 256, Charles Oliveira sudah tersandung sebuah masalah.
Berkarier di UFC sejak 2010, Charles Oliveira akhirnya menggelar duel besarnya pada ujung pekan nanti, Minggu (13/12/2020) waktu Indonesia.
Usai memetik tujuh buah kemenangan beruntun, Charles Oliveira berkesempatan besar menggenapkan angka tersebut dengan mengalahkan nama besar sekaliber Tony Ferguson.
Mengalahkan Ferguson bagaikan menaiki sebuah tangga bagi Oliveira.
Pasalnya, andai bisa kalahkan Ferguson, berarti jagoan berjulukan De Bronx ini secara otomatis akan bercokol di lima besar daftar peringkat penantang kelas ringan UFC.
Baca Juga: UFC 256 - Membedah Senjata Mengerikan Milik Tony Ferguson
Sayang, sebuah cobaan justru menimpa Oliveira di saat jadwal duel tinggal menghitung hari.
Dilansir Juara.net dari Essentially Sports, pelatih Oliveira, Diego Lima, dikabarkan terpapar COVID-19.
Hal tersebut berarti Lima tidak akan bisa mendampingi Oliveira langsung pada UFC 256 besok.
Lima yang mengetahui dirinya terpapar COVID-19 tidak sanggup menutupi kekecewaan, namun tidak lupa sang pelatih tetap memberikan semangat kepada jagoannya.
"Hal itu sungguh membuat saya frustrasi. Kami tidak percaya, kami frustrasi, sedih, dan juga cemas. Saya kemudian memberitahu Charles dan dia merasa kaget juga, dia juga tidak percaya," ungkap Lima.
Baca Juga: Gawat! Tony Ferguson Ancam Bikin UFC 256 Lebih Terkutuk Lagi
"Saat itu saya langsung mengatakan: 'Tidak apa-apa. Fokus saja pada pertarungan Anda, fokus pada tujuan. Tuhan tahu segalanya dan apa yang terjadi maka terjadilah. Kita harus hormat, percaya, dan mencari kemenangan'," sambung Lima.
Berperang tanpa sang pelatih tentu adalah hal yang berat bagi Oliveira.
Meski begitu, Oliveira masih akan mendengarkan dari petarung MMA veteran lainnya, Jorge Patino dan Gia Santos, sebagai bagian dari timnya.
Hal ini jelas tidak boleh mengganggu Oliveira pada UFC 256 besok.
Apalagi musuhnya adalah Ferguson, yang terkenal berapi-api dalam duelnya.
Baca Juga: Sehabis Kalah, Biasanya Tony Ferguson Ngamuk Habisi Lawan di Ronde 1