Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Hanya salah satu dari Stipe Miocic atau Francis Ngannou yang akan meladeni Jon Jones dalam laga debutnya di kelas berat UFC nanti.
Jon Jones telah meninggalkan kelas berat ringan yang dikuasainya sejak tahun 2011 untuk pindah divisi.
Pada pertengahan Agustus lalu, Jon Jones menanggalkan sabuk juara kelas berat ringan dan mulai berlatih membentuk tubuh dan kondisinya untuk berlaga di kelas berat.
Debut Jon Jones di kelas para raksasa itu akan terjadi pada tahun depan dan rumor soal lawannya dalam laga pertama sudah ramai bermunculan.
Curtis Blaydes antara lain disebut sebagai calon lawan Jones saat pertama kali mencicipi berduel di kelas berat.
Baca Juga: Bos UFC Pastikan Jon Jones Siap Lahir Batin Diadu dengan Para Raksasa
Akan tetapi, UFC tampaknya masih melihat Jones sebagai petarung istimewa mengingat rekor dahsyatnya selama karier.
Karenanya UFC diyakini hanya akan menyiapkan laga spesial buat debut Jones di kelas berat.
Tidak ada pertarungan yang lebih akbar buat Jones di kelas barunya nanti selain langsung diadu dalam duel perebutan gelar juara.
Namun, rencana itu tidak bisa dilaksanakan dalam waktu dekat karena UFC sudah lebih dulu memproyeksikan duel Stipe Miocic kontra Francis Ngannou dalam title fight pertama di kelas berat pada tahun depan.
Stipe Miocic sebagai pemegang sabuk juara akan disabung dengan Francis Ngannou sebagai penantang peringkat pertama.
Jadi, satu-satunya jalan bagi UFC untuk memberi Jones sebuah title fight dalam laga debutnya adalah menunggu hasil duel Miocic-Ngannou di mana pemenangnya akan menghadapi Jones.
Baca Juga: Lihat Gerombolan Raksasa UFC, Jon Jones Akui Punya Rasa Ngeri
The heavyweight title picture appears to be taking shape ????
— ESPN MMA (@espnmma) December 21, 2020
More from @arielhelwani in this edition of UFC Real or Not ???? https://t.co/6GLdEWpFJq pic.twitter.com/363V2mKBiq
Rancangan tersebut diungkapkan oleh jurnalis ESPN, Ariel Helwani.
"UFC ingin Stipe Miocic mempertahankan sabuk juara kelas berat melawan Francis Ngannou pada Maret 2021."
"Pertarungan ini masih belum tuntas, tetapi jelas yang diinginkan oleh UFC. Dalam dunia yang sempurna, UFC bakal menginginkan pemenang laga itu mempertahankan sabuk juaranya melawan Jones pada musim panas mendatang."
Dengan demikian, walaupun harus menunggu dan baru akan berlaga paling cepat pada bulan Juni tahun depan, Jon Jones punya kesempatan untuk langsung merajai kelas berat pada pertarungan dia berikutnya.
Jika sukses menjadi juara, tidak bisa tidak, UFC akan menjadikannya sebagai petarung nomor satu lagi.
Status tersebut tahun ini lepas dari tangan Jones karena diberikan UFC kepada Khabib Nurmagomedovm yang pensiun setelah UFC 254.
Baca Juga: Alasan Utama Jon Jones Perlu Dijajal Kekuatannya oleh Khabib Versi Raksasa