Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET – Petinju sekaligus YouTuber, Jake Paul, menyebut UFC 257 sebagai siaran terburuk sepanjang masa sembari mengolok-olok Conor McGregor dan Dustin Poirier.
Sebelum ini Jake Paul dipanggil dengan sebutan Bocah YouTube oleh Conor McGregor.
Sebutan itu diberikan lantaran Jake Paul merupakan petinju yang berasal dari YouTube dan kerap kali membuat sensasi di media sosial berbasis video itu.
Jake Paul mengajukan tantangan kepada Conor McGregor setelah dia menang atas mantan pemain basket, Nate Robinson, dalam duel co-main event Mike Tyson melawan Roy Jones Jr. pada bulan November tahun lalu.
Conor McGregor merespons tantangan tersebut dengan jawaban menohok kepada Jake Paul.
The Notorious mengatakan bahwa pertarungan yang dilakukan oleh Jake Paul adalah “duel palsu.”
Baru-baru ini, Paul kembali membuat sensasi di dunia maya terkait siaran UFC 257, khususnya duel Conor McGregor melawan Dustin Poirier.
Baca Juga: Khabib Mau Mulai Karier Sepak Bola, Sinyal Pensiun Permanen Makin Nyata
Dalam unggahan di kanal YouTube-nya pada Senin (24/1/2021), Si Bocah YouTube mengatakan bahwa ia telah menyaksikan siaran terburuk pada pertarungan antara Conor McGregor melawan Dustin Poirier.
“UFC 257, Conor McGregor telah di-KO, siaran terburuk sepanjang masa Dana White, siaran terburuk, kami minta uang kami kembali.”
Selain itu Paul juga merundung Conor Mcgregor karena kalah meski dibayar mahal sekaligus mengejek Dustin Poirier dengan sebutan gelandangan.
“Conor McGregor dibayar 5 juta dolar untuk melawan seorang gelandangan dan dia di-KO oleh gelandangan itu.”
Baca Juga: Calon Lawan Tinju Menghindar, Nasib Conor McGregor Bak Jatuh Tertimpa Tangga
Conor McGregor dikabarkan dibayar 5 juta dolar AS (sekitar 70 miliar rupiah) di UFC 257, sedangkan Poirier hanya dibayar 1 juta dolar.
Setelah itu Paul juga menuturkan bahwa ia akan berduel pada 17 April dengan kemungkinan lawannya adalah McGregor.
“Tanggal 17 April, saya akan berduel. Seharusnya lawan saya adalah Conor McGregor, tetapi mari kita lihat nanti. Jangan ke mana-mana!”
Walaupun sang YouTuber berkata akan melawan The Notorious pada tanggal tersebut, kecil kemungkinan duel tersebut dapat terjadi.
Pasalnya, meskipun kalah melawan Dustin Poirier, Conor McGregor masih memiliki kesempatan untuk masuk dalam bursa perebutan sabuk kelas ringan UFC.
McGregor masih berstatus megabintang di UFC di mana pertarungannya selalu mendatangkan banyak uang.
The Notorious bisa meniti jalan lagi menuju tangga teratas kelas ringan UFC dengan menghadapi misalnya Dan Hooker atau Tony Ferguson.