Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Setelah tergeser peringkatnya oleh Dustin Poirier di kelas ringan UFC, Justin Gaethje rajin mencari perhatian kompetitornya. Baru-baru ini, petarung berjulukan The Highlight ini membuka kemungkinan menghadapi Nate Diaz.
Menangnya Dustin Poirier atas Conor McGregor di UFC 257 membawa persaingan panas di antara kompetitor kelas ringan, tak terkecuali Justin Gaethje.
Baru-baru ini Justin Gaethje jadi banyak bicara selepas hasil UFC 257 membuat posisinya di daftar peringkat penantang kelas ringan turun ke posisi ke-2.
Justin Gaethje mengungkapkan dirinya menginginkan laga rematch melawan Dustin Poirier.
Poirier berhasil mengalahkan Gaethje pada pertemuan pertama mereka di bulan April 2018.
Akan tetapi, keinginan Justin Gaethje untuk menantang Dustin Poirier, yang menggesernya di peringkat pertama penantang kelas ringan UFC, harus ditahan terlebih dahulu/
Pasalnya, Gaethje baru mengalami kekalahan dari Khabib Nurmagomedov pada pertarungan terakhirnya.
Hal tersebut menyebabkan Gaethje harus memenangi satu laga terlebih dahulu sebelum menantang Poirier.
Baca Juga: Conor McGregor Mulai Memble di UFC, Shaquille O'Neal Sebut Wajar
Kabar kembalinya Nate Diaz ke divisi kelas ringan bisa menjadi langkah awal untuk Gaethje bisa menantang Poirier.
Gaethje sendiri tertarik jika UFC memberinya penawaran untuk berhadapan dengan Diaz.
Bos UFC, Dana White, sudah memberikan petunjuk bahwa Nate Diaz akan kembali dan berduel dengan kompetitor teratas.
Banyak yang berpikir Justin Gaethje yang akan muncul sebagai lawannya.
Namun, Gaethje mengaku belum menerima tawaran tersebut dan dirinya berpikir bahwa Diaz akan melawan Diego Sanchez.
"Saya akan ambil pertarungan itu (melawan Nate Diaz). Diego Sanchez akan melakoni laga terakhirnya. Biar dia buat Conor McGregor. Dia menginginkannya tahun lalu, inilah kesempatan buat Sanchez," kata Gaethje seperti dikutip Juara.net dari BJPenn.
"Itu pertarungan yang bagus. Bikin Sanchez mendapatkan uang. Dia mungkin akan menghajarnya karena Conor cuma seorang brengsek."
"Kalau mereka memanggil saya untuk melawan Nate Diaz, saya akan mengambilnya. Saya akan menggulung dia dan menghabisinya," lanjut Gaethje.
"Saya bisa menghajar Nate Diaz seperti dia merokok setiap hari dalam seminggu, saya jamin itu."
Baca Juga: Ngeri! UFC Sajikan Duel Manusia Penghancur Berbobot 120 Kg yang Sedang Buas-buasnya
Seiring kabar dia akan kembali berlaga di oktagon tahun ini, nama Nate Diaz memang jadi naik daun.
Sebelum Gaethje, Poirier dan McGregor juga telah menyebut ingin bertarung melawannya.
Pasalnya, Diaz adalah favorit penggemar MMA dengan gaya gangster yang buas di oktagon sekaligus susah diatur di luar arena.
Pendekatan bertarungnya yang brutal membuat aksi Nate Diaz selalu ditunggu-tunggu.
Sepanjang kariernya di UFC, Diaz sudah memenangi 15 bonus.
Di antaranya Fight of the Night waktu melawan Conor McGregor (2 kali), Donald Cerrone, dan Michael Johnson.
Baca Juga: Ternyata Hidung Kamaru Usman Patah 2 Minggu Sebelum Lawan Jorge Masvidal