Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Duel dua dara cantik sebelum laga utama UFC 258 menghabisi impian terciptanya juara dunia termuda sepanjang sejarah.
Co-main event UFC 258, Minggu (14/2/2021) siang WIB di Las Vegas, mempertemukan dua jagoan cantik di kelas terbang perempuan, Maycee Barber dan Alexa Grasso.
Berjulukan The Future alias Si Masa Depan, Maycee Barber sedang dalam trek untuk menjadi juara termuda UFC sepanjang sejarah.
Jika bisa merebut sabuk juara sebelum tahun 2021 berakhir, Maycee Barber akan mematahkan rekor Jon Jones sebagai kampiun termuda.
Akan tetapi, Alexa Grasso juga sedang on-fire setelah pindah divisi dari kelas jerami ke kelas terbang.
Baca Juga: Hasil UFC 258 - Bangkit dari Kubur, Eks Bintang Masa Depan Sudahi Rentetan 3 Kekalahan
Pertarungan dimulai, Maycee Barber langsung mengajak Alexa Grasso berduel grappling.
Grasso sempat mendaratkan hook, tetapi dibalas Barber dengan serangan siku.
Kedua jagoan lantas sempat beradu tinju dengan masing-masing menerima serangan cukup telak di akhir ronde pertama.
Di ronde kedua, Grasso masih tampak lebih sabar dan irit bergerak, tetapi pukulan-pukulannya kelihatan lebih berbahaya daripada Barber.
Hook kiri Grasso kembali mendarat, membuat Barber sedikit goyang.
Tetapi, Barber bisa membalas lagi dengan sejumlah serangan kombinasi, termasuk tendangan ke tubuh.
Barber melakukan takedown, namun Grasso hampir bisa membalikkan keadaan menjadi kuncian armbar.
Baca Juga: Hasil UFC 258 - Cedera Mata di Serangan Pertama, Brian Kelleher Dikalahkan Ricky Simon
Heavy shots by @AlexaGrasso found a home ???? #UFC258 pic.twitter.com/XxCl1Ij4XQ
— ESPN MMA (@espnmma) February 14, 2021
Grasso melakukan transisi berusaha mengubah armbar menjadi kuncian choke, tetapi ronde kedua keburu berakhir.
Tertinggal dalam pengumpulan poin di dua ronde, Barber harus melakukan sesuatu di ronde penghabisan.
Dia mencoba lebih agresif, tetapi Grasso bisa menjaga jarak sebelum duel berlanjut ke grappling di pinggir oktagon.
Barber hampir menekan Grasso dari atas untuk melakukan ground and pound, tetapi lawannya bisa melepaskan diri.
Barber makin buas menyerang di dua menit terakhir dengan bertubi-tubi melepaskan pukulan yang sayang bagi dia, tidak semua akurat.
Duel berlanjut ke grappling lagi di satu menit terakhir. Grasso memeluk erat Barber, membuatnya sulit melancarkan serangan.
Baca Juga: Hasil UFC 258 - Korban Petarung Paling Seram Bangkit, Kunci Juara Dunia Brazilian Jiu-jitsu
Tinju Barber meleset dan Grasso malah sukses mendaratkan satu pukulan untuk mengakhiri ronde pamungkas.
Barber kelihatannya unggul di ronde ketiga, tetapi masih gagal mengejar ketertinggalan di dua ronde sebelumnya.
Juri memberikan kemenangan angka mutlak buat Alexa Grasso dengan ketiga pengadil sama-sama punya poin 29-28.
Grasso mendapatkan kemenangan keduanya berturut-turut setelah pindah ke kelas terbang.
Bagi Barber, hasil ini jelas merusak impiannya menjadi juara dunia termuda.
Tidak mungkin bagi dia untuk menantang sang juara kelas terbang, Valentina Shevchenko, sebelum tahun ini selesai.
Baca Juga: Hasil UFC 258 - Di-Conor McGregor-Kan, Kombo Jagoan Muslim Ini Lebih Kuat
???? ALEXA GRASSO!
— UFC (@ufc) February 14, 2021
???????? @AlexaGrasso showed why she can be a nightmare at 125. #UFC258 pic.twitter.com/LpQjUrXljt