Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung Muslim, Belal Muhammad, memperlihatkan dirinya sudah bertambah sakti dengan mengukir rekor pribadi di UFC 258.
Dalam laga kelas welter di UFC 258, Minggu (14/2/2021) WIB di Las Vegas, Belal Muhammad mengalahkan Dhiego Lima.
Tampil impresif dalam pertarungan 3 ronde, Belal Muhammad meraih kemenangan dengan angka mutlak 30-27, 30-27, 30-27.
Sempat kerepotan menerima banyak tendangan ke kaki dari Dhiego Lima seperti yang dialami Conor McGregor di UFC 257, Belal Muhammad tetap tampil dominan.
Baca Juga: Hasil UFC 258 - Di-Conor McGregor-Kan, Kombo Jagoan Muslim Ini Lebih Kuat
Kombo pukulan dan takedown-nya membuat petarung beragama Islam dan berdarah Palestina ini terus mengendalikan duel sejak awal sampai akhir.
Muhammad sukses mendaratkan 129 serangan signifikan sepanjang pertarungan.
Jumlah itu hampir dua kali lipat lebih banyak daripada yang ditorehkan Dhiego Lima (69).
Seperti dikutip Juara.net dari MMA By The Numbers, Muhammad mengukir jumlah significant strike terbanyak sepanjang kariernya.
Faktanya, selama menggilas oktagon, Muhammad sebelum ini belum pernah berhasil mencapai angka tiga digit untuk jumlah serangan signifikan.
Rekor terbanyaknya sebelum ini adalah 88, yang diukir ketika Belal Muhammad mengalahkan Tim Means pada 2017.
Belal Muhammad landed 129 significant strikes in his win over Dhiego Lima.
— MMA By The Numbers (@NumbersMMA) February 14, 2021
That is a new career-high for Muhammad, whose previous highest single-fight significant strike total was 88 against Tim Means.
The +60 differential was also a new career-high.#UFC258 @bullyb170
Baca Juga: Jagoan Muslim UFC Menang, Artis Dunia Zayn Malik Ucapkan Selamat
Muhammad tampak semakin bagus, yang dikonfirmasi dengan peningkatan pesatnya dalam dua tahun terakhir.
Berbekal tiga kemenangan beruntun sebelum UFC 258, Belal Muhammad mulai masuk peringkat penantang kelas welter UFC di posisi ke-13.
Kemenangan atas Dhiego Lima bakal meningkatkan posisi Muhammad.
Hasil itu juga akan membuat petarung berusia 32 tahun ini medapatkan lawan sesama penghuni peringkat untuk pertarungan berikutnya.
Usai mengalahkan Dhiego Lima, Belal Muhammad tidak muluk-muluk dengan menantang jagoan 5 besar macam Colby Covington yang sangat dibencinya.
Muhammad cukup meminta disabung dengan Li Jingliang, yang persis berada di atasnya.
Baca Juga: Belal Muhammad dan Dakwahnya di Tengah Pertempuran UFC yang Keras