Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Malangnya Nasib Raja Kelas Bantam UFC, Dikeroyok 3 Orang Termasuk Divisi Lain

By Reinaldo Suryo Negoro - Senin, 22 Februari 2021 | 11:00 WIB
Juara Kelas Bantam, Petr Yan, dalam unggahan Overtime Heroics MMA 3 Februari 2021 (TWITTER/OTHEROICSMMA)

JUARA.NET – Juara kelas bantam UFC, Petr Yan, dikeroyok oleh 3 petarung dan bahkan salah satunya merupakan jagoan dari kelas menengah, Kevin Holland.

Petr Yan akan menghadapi Aljamain Sterling pada pertarungan di UFC 259 yang dijadwalkan berlangsung pada 7 Maret mendatang.

Namun, Petr Yan dan Aljamain Sterling sudah memulai duel mereka melalui perang cuitan di Twitter.

Dalam perang tersebut, Aljamain Sterling tidak sendirian memuntahkan peluru.

Salah satu petarung kelas bantam yang juga teman latihan Sterling, Merab Dvalishvili, membantu dalam perang cuitan tersebut.

Setelah beberapa hari rehat, sehari yang lalu (21/2/2021), Sterling memulai perangnya lagi.

Aljo, panggilan akrabnya, mengunggah video kala ia berlatih diimbuhi cuitan ronde 5 dengan menandai akun Twitter Petr Yan.

Artinya, Sterling menyatakan akan mengalahkan juara kelas bantam UFC tersebut pada ronde ke-5.

Setelah itu, Yan mencuit ulang unggahan Sterling dengan berkata bahwa pertarungannya tidak akan sampai ronde kelima.

Baca Juga: Jelang UFC 259, Juara Kelas Bantam Pamer Kekuatan untuk Ancam Musuhnya

 

Funk Master, julukan Sterling, membalas lagi bahwa ia hanya membutuhkan satu takedown untuk mengalahkan Yan.

Juara UFC berjulukan No Mercy atau Tanpa Ampun itu pun menertawakan jawaban Sterling dan berkata bahwa petarung asal Amerika tersebut perlu rencana B untuk mengalahkannya.

Merasa jengah, Aljamain Sterling membalas lagi dengan menyebut Petr Yan terlalu banyak bicara dan berkata akan membuktikannya dalam pertarungan mereka yang berlangsung dua minggu lagi.

Yan kembali membalas bahwa semakin mendekati hari-H pertarungan mereka, Sterling semakin jarang bicara dengan menyebut Aljo bermulut besar.

Sampai Minggu (21/2/2021) malam WIB, perang kata-kata mereka masih diakhiri dengan cuitan Sterling yang berkata bahwa banyak bicara sebelum bertarung adalah kebiasaannya

Funk Master juga berkata bahwa Yan tidak akan lama memegang titel kelas bantam.

Tak disangka-sangka, ada petarung dari kelas lain yang masuk medan perang cuitan tersebut.

Baca Juga: Raja Kelas Bantam Puji sekaligus Sindir Kemenangan Si Manusia Pasir

 

Petarung tersebut adalah jagoan kelas menengah, Kevin Holland.

Holland mengunggah ulang cuitan terakhir Petr Yan yang membicarakan mulut besar Sterling.

“Seseorang memanggil seorang yang bermulut besar? Saya di sini.”

“Kalian membutuhkan saya tanggal 6 Maret?”

“Saya sebenarnya hanya berencana untuk menonton Aljamain Sterling memenangi duelnya.”

Dengan bergabungnya Kevin Holland ke kubu Sterling, Petr Yan bak dikeroyok 3 orang sekaligus dengan Merab Dvalishvili masuk hitungan.

Kevin Holland sendiri kini sedang mempersiapkan duelnya melawan Derek Brunson di UFC Fight Night pada 21 Maret mendatang.

Pada pertarungan tersebut, Trailblazer akan mencoba untuk meneruskan tren positifnya yang mampu menang berturut-turut dalam 5 duel tahun lalu.

Meskipun mampu menang berturut-turut, saat ini Holland masih bertengger di ranking 10 penantang kelas menengah lantaran ia mendapatkan kemenangan-kemenangan tersebut hanya dari preliminary card, bukan main event.

Baca Juga: Jahat! Tega-teganya Khabib Nurmagomedov Ungkap Aib Chef Terkenal Ini

 

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P