Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET – Petarung penantang ranking 2 kelas menengah, Paulo Costa, percaya bahwa satu pukulan Jan Blachowicz akan membawanya menang atas Israel Adesanya.
Gelaran UFC 259 tinggal menghitung hari.
Hajatan UFC pada 6 Maret 2021 ini bisa dibilang sebuah ajang penuh bintang karena akan mempertemukan beberapa nama beken di dalamnya.
Di preliminary card saja sudah ada mantan penantang juara, Dominick Cruz, yang akan bersua Casey Kenny.
Yang menjadi pusat perhatian tentunya adalah duel main event yang mempertemukan 2 juara, Jan Blachowicz dan Israel Adesanya.
Duel ini merupakan laga kelas berat ringan, yang berarti Israel Adesanya akan berusaha untuk mengklaim sabuk juara yang kini melingkar di pinggang Jan Blachowicz.
Dengan mempertemukan raja dua kelas, tentu saja duel ini menjadi pusat perhatian banyak penggemar dan praktisi UFC, terutama oleh para petarung di kelas asal kedua penguasa titel tersebut.
Salah satunya petarung kelas menengah yang juga mantan lawan Israel Adesanya, Paulo Costa.
Baca Juga: Kebencian pada Israel Adesanya Bantu Paulo Costa Seberangi Laga Hidup Mati
Dilansir Juara.Net dari Sportskeeda, Paulo Costa memberikan pandangannya soal duel main event UFC 259.
“Sangat sulit untuk dikatakan.” tutur Paulo Costa.
“Duel tersebut berada di kelas yang lain.”
“Saya harus melihat bagaimana masing-masing petarung berlatih untuk bisa memilih pemenangnya.”
“Segala yang saya katakan saat ini hanya spekulasi.”
“Selain itu, siapa pun yang berkata seperti: ’Ah, saya tahu siapa yang akan menang.’, mereka telah berbohong.”
“Jika orang tahu siapa yang akan menang, tidak akan ada yang namanya pertaruhan.”
“Jika seperti itu, perusahaan judi akan bangkrut.”
Baca Juga: Lawan Jan Blachowicz, Israel Adesanya Terapkan Anjuran Pemerintah Indonesia
“Jika Israel Adesanya mampu menjaga jarak, banyak bergerak, dan membuat Jan Blachowicz kelelahan, dia mungkin akan menang.”
“Tetapi, jika Blachowicz mendaratkan sebuah pukulan atau menjatuhkan Adesanya, saya percaya dia yang akan menang,” pungkas petarung ranking 2 dalam daftar penantang kelas menengah tersebut.
Pertarungan terakhir Paulo Costa sendiri adalah kala ia bersua Israel Adesanya.
Pada laga UFC 253, petarung berjulukan Si Penghapus ini gagal merebut sabuk juara kelas menengah dari Israel Adesanya.
Padahal, sebelum laga tersebut, Paulo Costa belum pernah terkalahkan.
Costa beralasan bahwa ia sedang dalam kondisi tidak bagus kala bersua The Last Stylebender dan beranggapan bahwa seharusnya laga itu ditunda.
Untuk saat ini, Paulo Costa sudah dihadapkan pada duel melawan Robert Whittaker dalam helatan yang berlangsung pada 17 April mendatang.
Pertarungan tersebut dianggap sebagai laga hidup mati bagi Paulo Costa karena akan menentukan siapa yang akan menjadi penantang titel kelas menengah melawan Israel Adesanya selanjutnya.