Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Bos UFC, Dana White, mulai tidak yakin dengan masa depan Khamzat Chimaev di organisasi setelah mengalami batuk darah akibat efek dari COVID-19.
Khamzat Chimaev, yang merupakan salah satu bintang UFC paling bersinar di tahun 2020, sempat memutuskan pensiun tiga hari yang lalu.
Penyebabnya gangguan paru-paru yang dialami Khamzat Chimaev akibat COVID-19.
Meski sempat membaik, efek negatif dari virus tersebut membuatnya harus menepi lebih lama lagi.
Khamzat Chimaev bahkan sempat mengira dia akan meninggal dunia.
Setelah mengalami batuk darah, Khamzat Chimaev mengunggah pernyataan pensiun di Instagram-nya.
Unggahan pesan pensiun itu kini telah ia hapus dan menurut bos UFC, Dana White, Khamzat Chimaev memutuskan untuk terus bertarung.
Namun, setelah dirinya memutuskan untuk tidak jadi pensiun, Dana White malah sekarang tidak begitu yakin dengan masa depan petarung kelahiran Cechnya itu.
"Kami semua mencintai anak itu dan bagaimana dia mendapatkan jutaan pengikut dengan waktu beberapa minggu di media sosial," kata White dikutip Juara.net dari BJPenn.
Baca Juga: Khamzat Chimaev Dibuat Ketakutan dan Depresi karena Batuk Darah
"Itulah tipe petarung yang diinginkan penggemar untuk dilihat, yang ingin mereka ikuti. Dia ingin bertarung setiap minggunya," kata White tentang Chimaev di konferensi pers UFC 259.
"Orang ini mengalami efek dari COVID, jadi dia sedang dalam masa penyembuhan yang berat dan seharusnya beristirahat serta bersantai."
Dana White kemudian menjelaskan bahwa Khamzat Chimaev tidak melakukan masa penyembuhan dengan baik.
Chimaev malah melakukan latihan yang menyebabkan dirinya batuk darah.
"Dia berlatih seperti hewan. Apa yang terjadi padanya adalah contoh jika Anda tidak mendengarkan perkataan dokter."
"Dia perlu waktu beristirahat, dia butuh waktu untuk bersantai dan menyembuhkan diri baru kemudian dia bisa kembali dan bertarung."
"Namun, saya tidak tahu apa yang akan dia lakukan. Kami menerbangkannya ke sini untuk melihatnya. Dia pria dewasa yang dapat melakukan apa pun yang dia inginkan."
Baca Juga: Kronologi Khamzat Chimaev Batuk Darah hingga Putuskan Pensiun dari UFC
"Kami berusaha membantunya dengan segala cara. Dia perlu bersantai dan memikirkan apa yang dia perlu lakukan berikutnya," ucap White tentang masa depan Chimaev.
Khamzat Chimaev sendiri tampil mengesankan di tahun 2020 dengan meraih tiga kemenangan.
Monster baru UFC ini berhasil meraih tiga kemenangan luar biasa dengan melawan John Phillips, Rhys McKee, dan Gerald Meerschaert.
Sebelum masuk UFC, dia relatif jagoan yang tidak dikenal.
Tetapi, pada akhir tahun 2020, banyak yang menganggapnya sebagai juara masa depan.
Tadinya Chimaev dijadwalkan mengawal laga utama pada 13 Maret 2021 dengan melawan Leon Edwards.
Pertarungan itu batal dan posisi Chimaev digantikan prospek lainnya di kelas welter UFC, Belal Muhammad.
Baca Juga: Inilah Maksud Sesungguhnya dari Ungkapan Perpisahan Khamzat Chimaev