Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Eks pembalap, Giacomo Agostini, memberikan sebuah syarat cukup gila untuk Marc Marquez jika ingin langsung membalap pada seri perdana MotoGP 2021.
Tinggal menghitung hari, musim balapan MotoGP 2021 bakal segera bergulir.
Para pembalap bahkan sudah menyelesaikan sesi tes pramusim MotoGP 2021 beberapa waktu yang lalu di Qatar.
Sayang, pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, belum bisa mengikuti tes pramusim MotoGP 2021 kemarin.
Cedera yang ia dapatkan pada musim tahun lalu menjadi penghasil kabut tebal penghalang Marc Marquez di MotoGP 2021.
Meski begitu, akhir-akhir ini kabar Marc Marquez bakal tampil di MotoGP 2021 kembali menyeruak.
Beberapa waktu yang lalu, Marc Marquez bahkan sudah kembali menunggang motor meski bukan motor MotoGP.
Skenario menarik yang cukup gila bahkan terlontar dari eks pembalap, Giacomo Agostini, baru-baru ini.
Baca Juga: Senangnya Valentino Rossi Jadi Rekan Franco Morbidelli di MotoGP 2021
Jika orang lain menilai Marquez lebih baik tidak turun pada seri perdana MotoGP 2021, dilansir Juara.net dari GPone, Giacomo Agostini punya pendapat yang berbeda.
Giacomo Agostini yakin bahwa Marquez lebih baik langsung turun membalap pada seri perdana.
Akan tetapi, Agostini juga memberikan satu syarat yang cukup gila untuk Marquez.
Syarat tersebut ialah Marquez harus berjanji untuk menyelesaikan balapan MotoGP di posisi paling buncit.
"Marquez harus ikut balapan, tetapi dia harus berjanji menyelesaikan balapan di tempat terakhir," ungkap Agostini.
Bagi Agostini, turunnya Marquez di seri perdana MotoGP 2021 tak ubahnya sebagai bentuk latihan saja.
Ia sadar bahwa tidak memegang tuas gas cukup lama, Marquez pasti butuh penyesuaian.
Dengan kesempatan semacam itu, Marquez dapat melakukan penyesuaian dengan lebih cepat lagi.
Baca Juga: Terungkap Alasan Valentino Rossi Sering Teriak-teriak kepada Anggota Tim
"Itu akan mejadi sebuah latihan yang baik baginya setelah setahun penuh atau sekitar 300 jam tidak naik motor," jelas Agostini.
"Dia harus berlatih dan merasa senang menyelesaikan balapan di tempat terakhir."
"Itu akan menjadi latihan yang baik, matanya juga sudah lama tidak untuk digunakan untuk membalap. Untuk itu dia harus ikut balapan agar dia tenang dan bersenang-senang," pungkas Agostini.
Meski ide gila Agostini ini terkesan cukup masuk akal, sepertinya Marquez bakal sulit turuti syarat menarik itu.
Apalagi, Marquez adalah pembalap MotoGP yang ngeyel dan tak suka dikalahkan.
Baca Juga: Diperlakukan Bak Pembalap MotoGP Ngetop, Murid Valentino Rossi Kegirangan