Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Tepat hari ini 10 tahun yang lalu, 19 Maret 2011, Jon Jones menorehkan tinta emas menjadi juara termuda dalam sejarah UFC.
Pada 19 Maret 2011, Jon Jones sukses merebut sabuk juara kelas berat ringan UFC dengan mengalahkan kampiun sebelumnya, Mauricio Rua.
Duel Jon Jones melawan Mauricio Rua ini mentas dalam gelaran UFC 128.
Cerita menarik mengiringi perjalanan Jon Jones mengukir sejarah menjadi juara termuda UFC ini.
Sebetulnya, yang dijadwalkan menghadapi Mauricio Rua dalam perebutan sabuk juara kelas berat ringan ketika itu adalah Rashad Evans, rekan latihan Jones.
Rashad Evans pernah menjadi juara divisi tersebut pada tahun 2008.
Baca Juga: Teror Raksasa UFC Masih Belanjut, Jon Jones Berbentuk Monster Mulai Gebuk-gebukan
Namun, Rashad Evans terpaksa mundur dari pertarungan melawan Mauricio Rua karena mengalami cedera lutut.
Jones kemudian dipilih UFC untuk menggantikan Evans.
Saat itu Jones belum genap berusia 24 tahun, tetapi sudah cukup veteran di MMA dan UFC.
Sebelum UFC 128, Jones sudah mengoleksi rekor 12-1.
Pada hari pertandingan, dalam usia 23 tahun 242 hari, Jones membulan-bulani sang juara.
Jon Jones sukses melancarkan serangan lutut terbang yang melukai Mauricio Rua di awal pertarungan.
Jones terus mendominasi pertarungan dengan variasi serangan yang susah ditebak plus takedown dan gempuran ground and pound.
Di akhir ronde kedua, Jones nyaris mengunci kaki Rua.
Gempuran ground and pound dengan sikut dari Jones mencederai Rua di awal ronde ketiga.
Baca Juga: Israel Adesanya Ngotot Lawan Jon Jones meski Naik ke Kelas Monster
Petarung berjulukan Bones itu akhirnya menyudahi perlawanan Rua saat ronde ketiga berjalan 2 menit 37 detik.
Sebuah pukulan ke badan dan serangan lutut lagi dari Jones membuat Rua jatuh berlutut sehingga wasit menghentikan duel.
Jones kemudian tak terkalahkan lagi di kelas berat ringan sampai akhirnya melepas sabuk juaranya pada pertengahan tahun lalu untuk pindah ke kelas berat.
Satu-satunya nilai minus dari Jones saat berstatus juara kelas berat ringan UFC adalah ketika gagal melewati tes doping waktu melawan Daniel Cormier pada 29 Juli 2017.
Ketika itu pertarungan mereka dinyatakan no contest.
Sampai saat ini, Jones mengukir rekor sebagai juara kelas berat ringan terlama di UFC (1.501 hari).
Jon Jones juga memegang rekor kemenangan terbanyak dalam duel perebutan sabuk juara UFC (14 kali).
Baca Juga: Punya Gaji Tinggi, Jon Jones Bukan yang Terkaya di Kelas Berat Ringan