Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Permasalahan Jon Jones dengan UFC terkait pembayaran makin meruncing dengan dirinya bahkan meminta keluar dari organisasi promotor MMA pimpinan Dana White itu.
UFC 260 (27/3/2021) resmi telah berakhir dan pemenang dari laga main event tersebut adalah Francis Ngannou.
Francis Ngannou sukses mengalahkan Stipe Miocic dan menobatkan dirinya sebagai juara baru kelas berat UFC.
Namun, antusiasme dari laga tersebut belum berakhir karena kini semua mata tertuju kepada siapa yang akan dilawan Francis Ngannou selanjutnya.
Kabarnya mantan juara kelas berat ringan UFC, Jon Jones, akan jadi lawan selanjutnya untuk Francis Ngannou.
Jon Jones kembali bertarung ke UFC setelah lama mendominasi divisi kelas berat ringan.
Kini dia mencari tantangan baru untuk bertarung di kelas berat UFC.
Namun, keinginan Jon Jones untuk kembali sepertinya tidak berjalan dengan mudah.
Baca Juga: Jagoan Ini Tuding Bos UFC Bermain-main dengan Media Melawan Jon Jones
Negosiasi gaji yang diinginkan Jon Jones untuk bertarung melawan Francis Ngannou di laga perebutan gelar juara kelas berat menemui jalan buntu.
Jones menganggap manajemen UFC memperlakukannya dengan buruk dengan memberinya gaji yang tidak layak untuk petarung sekelasnya.
Jagoan berjulukan Bones ini beralasan bahwa pencapaian yang dia raih di UFC seharusnya dihargai setara dengan bayaran milik Conor McGregor.
Percikan api kemarahan Jon Jones mulai bertambah setelah Presiden UFC, Dana White, malah menyarankan agar dia lebih baik tetap berada di kelas berat ringan dan atau turun ke kelas menengah saja setelah melihat penampilan luar biasa dari Francis Ngannou.
Dana White beranggapan bahwa Jon Jones akan takut setelah menghadapi penampilan brutal Francis Ngannou di UFC 260.
Tak berhenti di situ saja, Dana White bahkan malah menyiapkan Derrick Lewis sebagai pengganti Jon Jones untuk menghadapi Francis Ngannou.
Hal tersebut akan dilakukan jika Jon Jones tidak menerima penawaran kontrak yang diberikan UFC.
Baca Juga: Tampil Lebih Kurus, Mantan Raja Kelas Berat UFC Turun Divisi Saja
Merasa frustrasi diperlakukan dengan buruk, Jon Jones sampai menulis pernyataan agar dirinya dilepas saja oleh UFC melalui Twitter pribadinya yang kemudian tulisan tersebut dihapus.
"Tolong lepas saya secepatnya," tulis Jon Jones.
Jon Jones bahkan merasa depresi bahwa permintaannya tidak segera dikabulkan oleh manajemen UFC.
"Saya bersumpah perusahaan UFC tidak memberikan apa pun kecuali rasa depresi untuk saya," tulis Jon Jones dikutip Juara.net dari Sportskeeda dan Twitter.
Meski menginginkan untuk dilepas, UFC sepertinya tidak akan begitu saja membuang Jones.
Status Jones sebagai bintang merupakan salah satu sumber pendapatan terbesar untuk UFC.
Namun, soal kepastian apakah Jon Jones akan keluar atau tetap bertarung di UFC, belum ada pemberitahuan resmi dari kedua pihak.
Tetapi, terlihat Jon Jones masih mengupayakan permintaan kenaikan gaji kepada UFC dengan menghapus tulisan rasa frustasinya tersebut.
Baca Juga: Raja Baru UFC Menanti Jon Jones, Trilogi Stipe Miocic Tunggu dulu