Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Legenda UFC, Rashad Evans, percaya bahwa Jon Jones dan tim seharusnya menangani kepindahan ke kelas berat secara lebih baik.
Jon Jones resmi melepas statusnya sebagai juara bertahan kelas berat ringan UFC setelah sedekade mendominasi.
Jon Jones berencana untuk naik ke kelas berat, yang mana rencananya dia bakal menghadapi pemenang dari duel Francis Ngannou vs Stipe Miocic 2 di UFC 260.
Namun, setelah Francis Ngannou sukes menjadi juara kelas berat yang baru, terungkap bahwa Jon Jones belum mencapai kesepakatan dengan UFC soal bayaran yang akan diterimanya untuk bertarung lagi di divisi yang baru.
Menurut mantan juara kelas berat ringan UFC, Rashad Evans, dirinya percaya Jones sudah menyerahkan segala kekuatan negosiasinya.
Dia sudah menyerahkan sabuk juara kelas berat ringan dan mengubah bentuk tubuhnya untuk naik ke kelas berat.
"Jon Jones sudah membuat dirinya di posisi di mana dia tidak memiliki alat untuk melakukan negosiasi."
Baca Juga: Jagoan Ini Tuding Bos UFC Bermain-main dengan Media Melawan Jon Jones
"Dia sudah menyerahkan sabuk juara kelas berat ringan, dia sudah mengubah berat tubuhnya, berat tubuh untuk bertarung di kelas berat," ucap Rashad Evans.
"Jadi sekarang, jika saya ada di dalam tim Jon Jones, seharusnya ada negosiasi terlebih dahulu sebelum menyerahkan sabuk juara dan sebelum memutuskan untuk mengubah seluruh berat tubuhnya."
"Untuk saya, hal ini terlihat sebuah langkah mundur untuknya sekarang mengatakan: 'Tunjukkan uangnya'."
"Saya tidak tahu, tetapi terkadang Jon tidak bisa berbicara hal yang tepat, Anda tahu maksud saya? Tetapi, semoga duel itu bisa terjadi," pungkas Rashad Evans dikutip Juara.net dari BJPenn.
Penjelasan Rashad Evan memiliki alasan yang kuat mengenai Jon Jones sudah telanjur melepas sabuk juara kelas berat ringan UFC.
Baca Juga: Raja Baru UFC Menanti Jon Jones, Trilogi Stipe Miocic Tunggu dulu
Meski begitu, duel Jones vs Ngannou untuk perebutan gelar juara kelas berat jelas akan jadi salah satu pertarungan terbesar sepanjang sejarah.
Penggemar hanya bisa berharap UFC mau memenuhi permintaan Jon Jones supaya pertandingan yang diinginkan mereka bisa terjadi.
Baca Juga: Jon Jones Menganggap Pukulan Brutal Milik Predator UFC Hanya Sampah