Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET – Penantang ranking 3 kelas ringan UFC, Charles Oliveira, membagikan cerita haru nan kocak kala ia dikabari memperoleh duel perebutan sabuk juara.
Charles Oliveira akan menjadi salah satu penantang titel kelas ringan setelah Khabib Nurmagomedov diputuskan pensiun permanen pada tanggal 19 Maret lalu.
Petarung asal Brasil tersebut dijadwalkan akan manggung pada 15 Mei mendatang pada gelaran UFC 262 menghadapi debutan sangar, Michael Candler.
Duel tersebut kiranya akan menjadi momen yang emosional bagi petarung berjulukan Do Bronx ini.
Pasalnya, sejak melakukan debut di UFC pada tahun 2010, Charles Oliveira belum sekali pun mendapatkan duel perebutan titel.
Akhirnya, dengan 8 kemenangan beruntun dan menempati posisi 3 dalam daftar penantang, petarung dengan rekor 30-8 ini dilirik UFC untuk dijadikan salah satu penantang juara.
Charles Oliveira memiliki kisah haru plus kocak saat dia pertama kali mendapatkan kabar tentang duel melawan Michael Chandler ini.
Baca Juga: Bukan Charles Oliveira, Calon Pengganti Khabib Nantikan Petarung Ini di UFC 262
Dilansir Juara.net dari MMA Fighting, petarung berusia 31 tahun ini sedang berada di peternakan ayahnya.
Oliveira memutuskan untuk ke peternakan ayahnya bukan tanpa sebab.
Kunjungan tersebut ia lakukan usai mendengar desas-desus bahwa titel peninggalan Khabib akan diperebutkan oleh Justin Gaethje dan Michael Chandler.
Alasan dia memilih peternakan ayahnya adalah karena tempat tersebut susah mendapatkan sinyal sehingga dia tidak akan terganggu hiruk pikuk kabar duel perebutan titel tersebut dan bisa membuatnya rileks.
Namun, tak disangka-sangka, keputusan untuk mengisolasi diri di peternakan ayahnya tersebut membuat Oliveira susah sendiri.
Pasalnya, karena kesulitan mendapatkan sinyal tersebut, pelatihnya, Diego Lima, jadi susah untuk menghubungi Oliveira.
Diketahui, sarana komunikasi yang tersedia di tempat itu hanya telepon milik ayahnya.
Kala itu, Charles Oliveira merasa penasaran ketika ada banyak panggilan tak terjawab dari sang pelatih pada telepon ayahnya.
Baca Juga: Raja Kuncian UFC Siapkan Peredam untuk Setiap Senjata Michael Chandler
Sontak, Charles Oliveira dan ayahnya mencoba mengemudi ke kota terdekat untuk mencari sinyal.
Akhirnya ketika di berada di jalan, teleponnya berdering dan ternyata Oliveira mendapatkan telepon dari manajernya, Jorge Patino.
Patino langsung saja memberikan ucapan selamat kepada Oliveira karena mimpinya akhirnya terwujud.
Petarung asal Guaruja tersebut langsung saja menepi dari jalanan dan menangis bersama ayahnya.
Charles Oliveira juga menambahkan bahwa dia tidak peduli mau menang dengan cara apa dalam pertarungan nanti karena yang penting baginya adalah meraih sabuk juara.
Oliveira mengaku telah berjanji kepada keluarga dan komunitasnya untuk pulang dengan membawa sabuk juara.