Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Posisinya Digantikan Khabib, Pelatih Kevin Holland Merasa Sakit Hati

By Reinaldo Suryo Negoro - Minggu, 11 April 2021 | 11:30 WIB
Juara kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov. (instagram.com/khabib_nurmagomedov)

JUARA.NET – Pelatih Kevin Holland, Travis Lutter, memberikan respons tatkala anak asuhnya mengabaikan dia dan malah meminta saran Khabib Nurmagomedov.

Kevin Holland bertarung dengan Derek Brunson dalam gelaran UFC Vegas 22 yang berlangsung pada 20 Maret lalu.

Pada duel tersebut, Kevin Holland kalah dari Derek Brunson dengan keputusan angka mutlak sehingga ia gagal menyambung rekor apik selalu menang dalam 5 laga pada tahun 2020.

Namun, selain hasil dari duel tersebut, ada satu kejadian yang tak kalah mencuri perhatian pada laga main event tersebut.

Momen tersebut adalah tatkala petarung berjulukan Trailblazer meminta saran kepada Khabib Nurmagomedov, yang hadir menonton, terkait gulat.

Dengan melakukan hal itu, berarti Kevin Holland mengabaikan dan melangkahi pelatihnya.

Dilansir Juara.net dari Sportskeeda yang mengutip dari ESPN, pelatih Kevin Holland, Travis Lutter, mengungkapkan responsnya kala petarung asal Riverside tersebut berbicara kepada Khabib di tengah laga.

Baca Juga: UFC Vegas 23 - Gara-gara Pencurian Roti, Duel Marvin Vettori vs Kevin Holland Tambah Panas

 

Lutter berkata bahwa dia merasa sakit hati kala itu.

Hollland berkata kepadanya bahwa dia berniat untuk menjual pertarungan itu sehingga aksi ngobrol dengan Khabib itu pastinya dilakukan dengan maksud supaya laga berlangsung lebih menarik.

Namun, aksi Kevin Holland tersebut secara tidak langsung merupakan sikap yang tidak menghargai Lutter sebagai pelatih.

Hal itu juga membuat Lutter merasa gagal menjadi pelatih.

Akan tetapi, pelatih asal Chamberlain tersebut paham bahwa Holland tidak bermaksud untuk menyinggungnya.

"Saya sangat tersinggung ketika dia berbicara dengan Khabib,” kata Travis Lutter.

“Dengar, saya pelatih Anda. Saya berdiri di sini. Kenapa Anda tidak bicara dengan saya?”

“Dia pikir apa yang dia lakukan adalah menjual pertarungannya dan hal itu akan membuat orang menonton, tetapi dia tidak menghormati saya.”

Baca Juga: Hasil UFC Vegas 22 - Bikin Khabib Ngakak di Tengah Duel, Teror Jagoan Paling Seram 2020 Tamat

 

“Dia tidak bermaksud seperti itu, tetapi itulah yang dia lakukan pada saat itu.”

“Artinya, saya gagal sebagai pelatih untuk membuat dia melakukan tugasnya," pungkas pelatih berusia 47 tahun tersebut.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P