Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET – Jagoan kelas welter UFC, Khamzat Chimaev, mengaku bahwa dia siap bertarung lagi dan membuktikan bahwa dirinya Mike Tyson dan Muhammad Ali-nya MMA.
Khamzat Chimaev beberapa minggu lalu sempat memutuskan pensiun karena tidak kunjung sembuh dari infeksi COVID-19 melalui unggahan Instagram yang kini sudah tampak dihapus.
Namun tidak berselang lama, jagoan berjulukan Borz ini mengaku siap kembali ke oktagon.
Kabar ini juga dikonfirmasi sendiri oleh manajer Khamzat Chimaev, Ali Abdelaziz.
Abdelaziz berkata bahwa Khamzat Chimaev akan kembali sekitar bulan Juli atau Agustus.
Manajer yang kerap berseteru dengan Conor McGregor ini bahkan menyatakan bahwa dia sudah memberitakan kesiapan Chimaev ini kepada Bos UFC, Dana White, dan matchmaker Sean Shelby.
Dilansir Juara.net dari BJPenn,com yang mengutip dari ESPN, Khamzat Chimaev memberitakan kesiapaannya untuk bertarung kembali.
Petarung dengan rekor kemenangan 100 persen ini menyatakan bahwa dia kini sudah sehat.
Baca Juga: Penyakit Tak Bisa Kendalikan Apa yang Dipunyai Khamzat Chimaev
Chimaev berkata beratnya kini mencapai 93 kilogram, yang berarti dia berada dalam kategori petarung kelas berat ringan.
Chimaev juga mengatakan bahwa dia sudah siap untuk memburu lawannya serta "membunuh" mereka.
Selain itu, Chimaev juga ingin membuktikan kepada semua orang siapa dia sebenarnya karena sebelum ini Sang Serigala dianggap hanya mampu menang atas petarung abal-abal.
Lebih tegas lagi, Chimaev ingin membuktikan dirinya adalah Mike Tyson dan Muhammad Ali versi MMA.
“Ketika saya kembali ke negara saya, mereka membantu dan melakukan operasi. Saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya dalam bahasa Inggris,” kata Khamzat Chimaev kepada ESPN.
“Sekarang, saya merasa jauh lebih baik. Saya tidak sabar untuk kembali bertarung.” kata Khamzat Chimaev.
“Berat saya lebih dari 93 kilogram dan merasa lebih kuat.”
Baca Juga: Reaksi Klan Khabib usai Cicipi Sedikit Keganasan Khamzat Chimaev
“Saya baru saja mulai berlatih dengan tim dan saya akan menemukan lawan untuk dibunuh.”
“Saya sehat sekarang, merasa lapar lagi.”
“Saya ingin kembali dan menghancurkan seseorang serta menghasilkan uang. "
“Saya pikir itu keputusan yang tepat”
“Saya hanya menjalani tiga pertarungan di UFC.”
“Saya belum menunjukkan siapa saya sebenarnya.”
“Orang-orang masih berkata: 'Ah, dia hanya mengalahkan petarung abal-abal.'”
“Sekarang saya harus menunjukkan kepada orang-orang ini siapa saya dan menghancurkan semua orang kemudian mengambil sabuk saya.”
“Saya adalah Mike Tyson versi MMA. Muhammad Ali versi MMA.”
Baca Juga: Walau Hampir Meninggal, Khamzat Chimaev Tidak Tobat Malah Tambah Songong
“Saya akan menunjukkannya kepada semua orang." pungkas petarung yang sempat mengira bakal meninggal dunia karena infeksi COVID-19 itu.
Menyusul berita kembalinya Chimaev ini, ada sejumlah lawan yang ingin ia hadapi.
Salah satu petarung yang diketahui menjadi sasarannya adalah Neil Magny.
Namun, sepertinya Magny tidak memberikan tanggapan yang senada pada petarung Swedia itu.
Selain, itu, juga ada kemungkinan lain yang mana dia akan mencoba peruntungan untuk menggelar duel melawan Leon Edwards.
Edwards sendiri dikabarkan membuka peluang untuk bersua Chimaev setelah berduel dengan Nate Diaz di UFC 262 mendatang.