Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Juara dua divisi UFC, Amanda Nunes, berniat tetap bertarung di kelas bulu dan akan tetap sabar menunggu tumbal berikutnya.
Di seri tarung UFC 259 pada 7 Maret lalu, petarung terbaik perempuan sepanjang masa di UFC, Amanda Nunes, kembali sukses mempertahankan sabuk juara kelas bulu melawan Megan Anderson.
Usai Amanda Nunes meraih kemenangan tersebut, sang penantang, Megan Anderson, mengklaim bahwa kelas bulu perempuan UFC sudah berakhir.
Pasalnya, divisi ini praktis sudah tidak memiliki penantang lagi dengan kelas bulu menjadi satu-satunya divisi yang tidak memiliki daftar peringkat di UFC.
Namun, klaim tersebut dengan cepat dibantah oleh pihak UFC dan mengatakan bahwa kelas bulu masih akan tetap ada.
Hal tersebut juga direspons oleh sang juara bertahan kelas bulu perempuan UFC, Amanda Nunes, yang mengatakan berita tersebut tidak benar.
Amanda Nunes mengatakan bahwa Presiden UFC, Dana White memang sempat berencana menutup kelas tersebut.
Namun, Nunes berhasil meyakinkan pria berkepala plontos tersebut untuk tidak menutupnya selama dia masih menjadi juara di kelas bulu perempuan UFC.
Amanda Nunes mengaku sangat sulit untuk mencari jagoan-jagoan yang mampu bertanding di kelas bulu perempuan.
Baca Juga: Naik ke Kelas Terbang, Penakluk Istri Amanda Nunes Siap Jadi Korban Grappling
Jagoan berjulukan Singa Betina ini juga menambahkan bahwa para jagoan perempuan di kelas bulu bukan atlet yang buruk, tetapi sangat kurang dalam berlatih.
"Presiden UFC, Dana White, ingin mengakhiri divisi ini, tetapi saya mengatakan padanya selama masih menjadi juara, saya menginginkan divisi tersebut tetap terbuka."
"Saya pikir masalahnya di kelas bulu perempuan adalah bakat. Saya berpikir sangat sulit untuk menemukan perempuan bertalenta di divisi ini."
"Saya bisa saja salah, tetapi kami melihat bahwa mereka yang melawan Cris Cyborg membutuhkan hal lebih banyak lagi. Mereka bukan atlet yang buruk, tetapi perlu beberapa latihan," kata Amanda Nunes dikutip Juara,net dari BJPenn.
Jagoan asal Brasil ini berhasil meraih sabuk juara kelas bulu perempuan UFC pada bulan Desember 2018.
Saat itu dirinya berhasil menjadi yang terbaik sepanjang masa dengan mengalahkan Cris Cyborg melalui KO dalam waktu kurang dari semenit di UFC 239.
Sejak saat itu, Amanda Nunes berhasil mempertahankan titel juara kelas bulu sebanyak dua kali.
Dalam laga pertama mempertahankan titel juara kelas bulu perempuan UFC, Amanda Nunes menghadapi Felicia Spencer.
Dengan penampilan dominan, Singa Betina berhasil menang melalui keputusan angka mutlak atas Felicia Spencer di seri UFC 250 pada bulan Juni 2020.
Dalam laga kedua, sama-sama tampil dominan, Amanda Nunes sukses menghabisi Megan Anderson melalui kuncian triangle armbar di ronde pertama.
Baca Juga: RESMI! Kurban Persembahan Baru buat Ratu UFC Dapatkan Jadwal
Tampil terlalu perkasa, Amanda Nunes akan tetap bersabar menunggu penantang baru untuk menghadapinya dalam laga perebutan titel juara kelas bulu perempuan UFC.
"Saya akan menunggu, saya yakin mereka akan menemukan seseorang di kelas bulu selanjutnya."
"Mereka berhasil melakukan itu pada Cris, membawa lawan yang Tuhan tahu dari mana berasal untuk bertarung melawan Cris."
"Bahkan ada jagoan kelas bantam yang ingin menaikkan berat badannya supaya mereka bisa lebih nyaman."
"Lebih baik begitu bagi saya. Memiliki divisi yang sebenarnya atau tidak, itu tidak masalah bagi saya," pungkas Amanda Nunes.
Laga mempertahankan titel juara berikutnya untuk Amanda Nunes akan terjadi di kelas bantam.
Dirinya akan menurunkan berat badannya terlebih dahulu dan akan menjamu Julianna Pena pada 7 Agustus mendatang di seri UFC 265.
Baca Juga: Trilogi Lawan Ratu UFC Ditolak, Valentina Shevchenko Berikan Respons