Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET – Penantang juara kelas menengah UFC, Marvin Vettori, melakukan serangan kepada Israel Adesanya di mana dia membandingkan sang juara dengan Kevin Holland.
Marvin Vettori sudah mendapatkan jadwal duel selanjutnya usai melakoni pertarungan dengan Kevin Holland pada 10 April lalu.
Duel yang bakal dihadapinya ke depan adalah laga perebutan titel melawan raja kelas menengah, Israel Adesanya, pada UFC 263, 12 Juni mendatang.
Meski masih satu bulan lagi, Marvin Vettori sudah melancarkan serangan fajar kepada Israel Adesanya.
Dilansir Juara.net dari Sportskeeda yang mengutip dari Real Quick with Mike Swick, petarung berjulukan Mimpi Italia membanding-bandingkan Adesanya dengan Holland.
Sebagai info tambahan, pada duel melawan Holland, Vettori menang atas petarung paling sangar tahun 2020 tersebut dengan keputusan angka mutlak.
Baca Juga: Bos UFC Kabulkan Keinginan Marvin Vettori Hadapi Israel Adesanya
Vettori bahkan mengatakan bahwa korban terakhirnya tersebut lebih bagus dari Adesanya dalam hal jiu-jitsu.
"Kevin Holland adalah petarung jiu-jitsu yang lebih bagus daripada Israel Adesanya pastinya.”
“Bahkan ketika Adesanya mengatakan bahwa saya mengolok-oloknya karena setelah pertarungan Blachowicz, dia berkata: 'Oh ya, saya mencoba melakukan deep half'.”
“Saya berpikir: ‘Apa yang Anda bicarakan, bung?’."
"Tidak ada upaya untuk melakukan deep half.”
“Itu menunjukkan Anda tidak tahu apa itu deep half dan saya tahu persis apa deep half itu."
“Saya menggunakan deep half dalam pertarungan melawan Karl Roberson."
Deep half adalah gerakan bertahan dalam BJJ di mana petarung di posisi bawah memerangkap kaki lawannya dengan kaki mereka demi mencegah lawan mengambil posisi kontrol.
Baca Juga: Update Ranking UFC - Marvin Vettori Dua Langkah Lagi Banting Israel Adesanya
Selain itu, petarung dengan rekor 17-4-1 tersebut juga menyatakan bahwa The Last Stylebender tidak berdaya saat dijatuhkan di pinggir arena.
Marvin Vettori bahkan menyebut Israel Adesanya tak berguna ketika dia dijatuhkan dengan kata lain The Last Stylebender tidak cakap dalam pertarungan bawah.
"Dia bagus ketika dapat bertarung dengan caranya karena itu dia melakukan perlawanan keras saat Anda mencoba menjatuhkannya di pinggir arena.”
“Tetapi ya, pasti, saat dia jatuh, dia sangat tidak berguna, jujur saja."
Marvin Vettori sebenarnya bukan lawan yang diidamkan Israel Adesanya.
Dalam wawancara beberapa waktu lalu, Adesanya mengungkapkan bahwa dia sebenarnya berniat untuk berduel dengan Robert Whittaker usai UFC Vegas 24.
Namun, Whittaker tidak mampu menyetujui tanggal yang diajukan oleh Israel Adesanya dengan alasan perlu melakukan pemulihan cederanya dan isolasi.