Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Petarung kelas berat, Derrick Lewis, berterima kasih kepada Jon Jones karena sengketanya dengan UFC telah membuat Si Raja KO mendapatkan bayaran tinggi untuk laga melawan Francis Ngannou.
Presiden UFC, Dana White, menegaskan Derrick Lewis akan menjadi lawan raja kelas berat baru, Francis Ngannou, dalam laga mempertahankan sabuk juara pertamanya.
Tadinya bukan Derrick Lewis yang diplot menghadapi Francis Ngannou.
Adalah jagoan nomor satu UFC, Jon Jones, yang direncanakan menghadapi pemenang laga antara Stipe Miocic vs Francis Ngannou di UFC 260.
Setelah Ngannou muncul sebagai pemenang, masalah soal bayaran Jones malah mengemuka.
Baca Juga: Jon Jones Makin Dibuang, Stipe Miocic Bakal Lawan Pemenang Laga Ini
Jones meminta bayaran selangit dengan menyebut angka 8-10 juta dolar AS masih terlalu sedikit untuk menjadi bayarannya menghadapi Ngannou.
Waktu itu Lewis langsung menimpali: "Sialan, sini saya lakukan untuk 8 juta."
Jon Jones diisukan meminta bayaran sampai 30 juta dolar, angka yang pastinya tak diladeni UFC.
Karena kesepakatan dengan Jones tak tercapai, UFC beralih pada Lewis sebagai lawan Ngannou berikutnya.
Dana White sudah menyatakan pihaknya sedang mengusahakan laga Francis Ngannou vs Derrick Lewis terselenggara pada Agustus mendatang.
Hadir di UFC 262, Minggu (16/5/2021) WIB, Lewis mengungkapkan bahwa dia menerima bayaran yang sesuai keinginannya untuk melawan Ngannou gara-gara sengketa Jones dan UFC.
"Saya menghargai Jon Jones untuk semua yang telah dia lakukan," kata Lewis seperti dikutip Juara.net dari Essentiallysports.
"Dia membantu saya mengamankan bayaran lebih besar."
Baca Juga: Nasib Jon Jones Tidak Berubah, Presiden UFC Tetap Pilih Raja KO
"Saya bisa mengambil bayaran minimal 8 juta dolar AS. Untuk 8 juta dolar, sialan, saya bisa langsung bertarung malam ini pastinya."
"Saya bilang kepada manajer harga saya. Saya bilang kepadanya jangan menelepon kalau angkanya tidak di sekitar harga yang saya minta," lanjut Lewis.
Dengan UFC memberikan lampu hijau terwujudnya duel Ngannou vs Lewis, bisa dipastikan Si Raja KO mendapatkan bayaran sesuai keinginannya.
Ngannou vs Lewis akan menjadi sebuah rematch alias laga ulang.
Kedua jagoan sudah sempat bertemu di UFC 226 pada 7 Juli 2018.
Lewis menang angka mutlak, tetapi pertarungan itu dicap sangat membosankan.
The Black Beast menegaskan pertarungan kedua nanti tidak akan sama seperti duel pertama.
"Rematch nanti tidak akan sama. Anda tidak bisa bertarung lebih buruk dari duel di UFC 226."
"Walaupun hanya terjadi satu pukulan lebih banyak, pastinya laga kedua nanti akan lebih bagus."
"Saya memercayai hal itu karena kami berdua sudah berkembang jauh lebih baik daripada di pertarungan pertama," pungkasnya.