Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET – Legenda UFC, Daniel Cormier, berkata bahwa sebaiknya Georges St-Pierre tidak berduel melawan Oscar De La Hoya.
Georges St-Pierre digadang-gadang akan melakoni duel tinju melawan petinju kawakan Oscar De La Hoya.
Akan tetapi duel tersebut tidak dapat terlaksana karena ada intervensi dari UFC.
Meski sudah pensiun, UFC menyatakan bahwa GSP masih terikat kontrak dengan organisasi yang dikepalai Dana White itu.
Hal ini tentu saja memberikan kekecewaan bagi penggemar karena gagal melihat dua petarung hebat dari dua cabang olahraga tersebut berduel di ring.
Meskipun begitu, selain UFC, ada juga orang yang malah mensyukuri gagal terselenggaranya duel hebat ini.
Orang tersebut adalah legenda UFC yang kini aktif sebagai komentator, Daniel Cormier.
Dilansir Juara.net dari BJPenn.com yang mengutip dari podcast-nya dengan Ariel Helwani, mantan juara dua divisi UFC ini memberikan komentar tidak menyetujui duel ini.
Baca Juga: Frustrasi Dihalang-halangi, Oscar De La Hoya Tantang Berkelahi Bos UFC
Cormier berkata bahwa duel ini terlalu berisiko bagi komunitas MMA.
Pasalnya, nama Georges St-Pierre di MMA sendiri bukanlah nama yang sembarangan.
Lawan impian Khabib ini kerap disebut sebagai GOAT MMA.
Meski disebut GOAT MMA, Daniel Cormier tidak yakin GSP bakal bisa menang dalam duel tinju melawan petinju sekaliber Oscar De La Hoya.
DC pun berpendapat bahwa GSP lebih baik tidak melakoni duel melawan Oscar De La Hoya.
“Saya pikir terlalu berisiko bagi kita sebagai komunitas untuk menduelkan petarung seperti Georges St-Pierre dengan Oscar De La Hoya dalam duel tinju.” kata Daniel Cormier
“Sangat bagus untuk GSP dalam hal uang yang dia hasilkan, tetapi terlalu berisiko.”
“Saya tidak peduli apakah Oscar berusia 50-an pada saat ini, itu terlalu berisiko bagi GSP untuk melawannya.”
Baca Juga: Suap Donasi Rp14 Miliar Disiapkan, UFC Masih Halangi Georges St-Pierre?
“Karena jika dia dikalahkan, itu akan terlihat buruk ketika petarung terhebat sepanjang masa ada di luar sana dikalahkan atau dibuat KO atau hanya didominasi oleh petinju berusia 55 tahun.”
“Anda tidak mungkin percaya Georges St-Pierre mengalahkan Oscar De La Hoya dalam pertandingan tinju.”
"Kenyataannya, dia adalah petinju juara Olimpiade".
"Tidak, kawan. Itulah mengapa saya tidak ingin melihatnya."
"Itu terlalu berisiko. Mungkin GSP memang menang, tetapi saya tidak yakin dia berhasil.”
“Mungkin lebih baik tidak melakukannya," pungkas tetangga Dustin Poirier ini.
Pendapat Daniel Cormier ini mungkin bentuk trauma dari dari duel lintas cabang olahraga yang berlangsung 2 bulan lalu antara Ben Askren melawan Jake Paul.
Seperti diketahui, meski berstatus juara MMA, Ben Askren, kalah mengenaskan dari petinju Youtuber itu yang berimbas masif pada dipermalukannya wajah MMA.