Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET – Mantan raja UFC, Khabib Nurmagomedov, menganggap bahwa Charles Oliveira tidak akan lama menjadi juara kelas ringan.
Charles Oliveira berhasil menaklukkan Michael Chandler dalam duel perebutan titel kelas ringan yang berlangsung di gelaran UFC 262.
Alhasil, Charles Oliveira ditahbiskan menjadi raja baru kelas ringan setelah berkarier selama lebh dari sepuluh tahun di UFC.
Keberhasilan Do Bronx dalam merengkuh sabuk juara kelas ringan ini tentu saja mendapatkan perhatian dari sang raja sebelumnya, Khabib Nurmagomedov.
Dilansir Juara.net dari MMA Mania, Khabib memberikan pendapatnya mengenai sang juara baru.
“Oliveira memiliki delapan kemenangan berturut-turut.” kata Khabib Nurmagomedov.
“Begitu banyak finish awal.”
“Yang saya ingat sepertinya hanya melawan Tony Ferguson pertarungannya berlangsung dengan waktu penuh.”
Baca Juga: Jagoan Favorit Khabib Sakit Aneh, Dilema Pensiun Dini atau Tidak
“Saya pikir Oliveira adalah juara yang sangat layak.”
“Banyak finish, banyak rekor di UFC.”
“Sangat disayangkan jika Michael Chandler yang menang.”
“Dua pertarungan di UFC dan sudah menjadi juara? Itu adalah hal yang salah.”
"Charles Oliveira telah berkembang pesat. Dia adalah juara yang layak. Saya turut senang."
Meskipun begitu, jagoan asal Dagestan ini menganggap keberlangsungan era Charles Oliveira ini tidak akan lama.
Pasalnya, Khabib masih berpegang teguh pada pendapatnya dulu bahwa salah satu saudara seperguruannya yang juga berlatih di American Kickboxing Academy (AKA), Islam Makhachev, akan menjadi juara kelas ringan pada akhir tahun ini.
Namun, Khabib berpandangan akan ada juara selain Oliveira sebelum Makhachev menjadi raja kelas ringan UFC.
Baca Juga: Selain Tak Rida Raja Jalur Giveaway, Jagoan Klan Khabib Ungkap Alasan Lain Dukung Petr Yan
Petarung yang dimaksud Si Elang Dagestan tersebut adalah salah satu korbannya sewaktu masih aktif bertarung di kelas ringan, yakni Dustin Poirier.
“Ketika Islam Makhachev nanti naik peringkat, Oliveira tidak lagi menjadi juara,” terangnya.
“Yang utama adalah Oliveira harus memahami kata-kata saya dengan benar.”
“Saya menghormatinya, dia adalah juara yang layak.”
“Tetapi, ketika Islam naik ranking, akan ada juara lain dalam tahun ini."
“Di mata saya, petarung tersebut adalah Dustin Poirier," pungkas pensiunan UFC yang kini aktif sebagai pelatih ini.
Dustin Poirier memang merupakan petarung yang digadang-gadang akan menjadi lawan Charles Oliveira dalam usahanya untuk mempertahankan sabuk juara untuk kali pertama.
Akan tetapi, untuk sampai pada duel perebutan titel ini, Poirier lebih dullu harus melawati adangan rival Khabib, Conor McGregor, dalam tajuk duel trilogi di UFC 264.
Baca Juga: Wejangan Khabib ke Reporter, Haram Hukumnya Tanyakan Ini pada Pegulat