Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Komentator Al Bernstein membeberkan satu strategi yang dapat dilakukan legenda tinju, Manny Pacquiao, untuk menenggelamkan Errol Spence Jr.
Pada 21 Agustus mendatang, legenda tinju, Manny Pacquiao, bakal lakoni duel akbar.
Bukan kaleng-kaleng, petinju nirtewas, Errol Spence Jr., yang jadi pilihan lawan Manny Pacquiao.
Menjelang hajatan mereka, tentu saja para penggila tinju terbelah menjadi dua kubu.
Banyak yang menilai masih terlalu cepat 100 tahun bagi Errol Spence Jr. untuk bisa menaklukkan Manny Pacquiao.
Meski begitu, tak sedikit juga orang yang menilai Manny Pacquiao bakal kalah karena faktor U atau usia.
Baru-baru ini giliran komentator, Al Bernstein, yang membedah calon duel tinju akbar tersebut.
Menariknya, Al Bernstein percaya bahwa Manny Pacquiao punya kesempatan mengalahkan Errol Spence Jr.
Baca Juga: Hadapi Petinju Tak Pernah Kalah, Manny Pacquiao Tetap Tukang Alasan
Apalagi, jika Manny Pacquiao meniru strategi yang pernah dilakukan monster tinju lainnya, Shawn Porter, kala bertarung melawan Errol Spence Jr.
"Satu yang mungkin bisa memberikan kejutan pada duel ini (Manny Pacquiao vs Errol Spence Jr) yakni strategi Shawn Porter kala bertarung melawan Spence sebelumnya," bedah Al Bernstein dilansir Juara.net dari Boxing News 24.
"Utamanya adalah cara tinju, memukul, memantul ke dalam dan keluar, menggunakan pergerakan lateral, menyerang dan tidak menyerang, serta membuat serangan yang tidak terduga."
"Manny Pacquiao masih bisa melakukan hal tersebut meski umurnya sudah 42 tahun," tambah Bernstein memberikan penegasan.
Meski begitu, Bernstein juga tidak mengesampingkan kehebatan Errol Spence Jr.
"Errol Spence adalah petarung yang fantastis," kata Bernstein.
"Oleh karena itu, pertarungan mereka pasti akan menjadi duel yang menarik bagi setiap orang," tutupnya.
Errol Spence Jr. sebelumnya memang sudah pernah bertarung melawan Shawn Porter.
Baca Juga: Sangar! Manny Pacquiao Bagikan Persiapannya jelang Sikat Petinju Tak Terkalahkan
Digelar pada tahun 2019, pertarungan Errol Spence Jr. vs Shawn Porter berjalan sangat menarik.
Terbilang piawai membuat KO lawan-lawannya, Porter sukses memaksa Spence menjalani pertarungan alot 12 ronde.
Spence bahkan hanya mampu menang angka tipis atas Porter kala itu.
Pertarungan tersebut juga yang membuat Spence saat ini memegang dua gelar bergengsi di kelas welter yakni sabuk juara WBC dan IBF.
Terlepas dari hal ini, Manny Pacquiao agaknya memang bakal menggondol gelar baru andai kalahkan Spence nanti.
"Kemenangan atas Spence bakal menjadi hasil dramatis untuk Manny Pacquiao," ungkap Bernstein.
"Itu berarti ia telah menyemen namanya sebagai yang terbaik sepanjang masa," tutup Bernstein.
Baca Juga: Gara-gara Hal Ini, Bentrokan Berbahaya Manny Pacquiao Kian Menantang