Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET – Pembalap MotoGP, Valentino Rossi, membantah kabar tentang timnya yang disebut sedang mengincar talenta hebat Moto3, Pedro Acosta.
Sebelum ini Valentino Rossi dikabarkan sedang menyiapkan amunisi sangar untuk ditambahkan ke tim yang digawanginya, VR46, pada musim balapan tahun depan.
Amunisi sangar yang dimaksud adalah pembalap fenomenal Moto3, Pedro Acosta.
Mungkin awalnya kabar Valentino Rossi yang berniat untuk menggaet salah satu bakat luar biasa Moto3 itu agak aneh mengingat VR46 hanya berkompetisi di MotoGP dan Moto2.
Namun, kabar bergabungnya si Bocah Ajaib menjadi lebih masuk akal tatkala salah satu pembalap VR46 di Moto2, Marco Bezzecchi, direncanakan untuk naik ke kelas utama tahun depan.
Tak ayal, rekan sekelas Bezzecchi, Celestino Vietti, butuh rekan baru untuk mendampinginya berkendara di Moto2.
Gaya berkendara Pedro Acosta disebut-sebut mirip dengan gaya pembalap kelahiran Urbino itu sewaktu masa jayanya yang mana bisa melewati pembalap di depannya satu per satu.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2021 - Pembalap Indonesia Start Tepat di Belakang Pedro Acosta
Oleh karena itu, tidak heran jika rumor ini berembus sangat kencang tatkala muncul ke permukaan.
Mendengar kabar dirinya diisukan sedang menyasar Pedro Acosta berseliweran, Valentino Rossi akhirnya turun gunung dan memberikan klarifikasi mengenai kabar tersebut.
Valentino Rossi menegaskan bahwa rumor yang menyatakan bahwa pihaknya sedang mengincar potensi besar Moto3 itu tidak benar.
Rossi berkata bahwa timnya masih berpegang teguh pada proyek mereka.
Proyek tersebut adalah mempromosikan pembalap dari akademi mereka sendiri.
“Ya, saya telah membaca kabar tersebut, tetapi berita itu tidak benar,” ungkap Valentino Rossi.
“Tentu Pedro Acosta adalah pahlawan super baru.”
“Tetapi, saya pikir kami akan melanjutkan proyek kami.”
Baca Juga: Pembalap MotoGP Bocorkan Keangkeran Kelas Moto2 bagi Si Bocah Ajaib
“Kami juga akan melanjutkan mendidik pembalap kami dari akademi,” pungkas pembalap berusia 42 tahun itu.
Sekalipun berniat, usaha Rossi dalam menggaet Pedro Acosta tidak akan mudah.
Pasalnya, sensasi Moto3 tersebut kini masih terikat kontrak dengan KTM.
Jika benar berniat untuk mendatangkan sensasi Moto3, tim Rossi setidaknya harus menyiapkan biaya kompensasi sebanyak 500 ribu euro atau hampir mencapai 9 miliar rupiah.
Pedro Acosta sendiri memang bukan tanpa alasan disebut sebagai sensasi Moto3 2021.
Tahun ini, Acosta berhasil menjadi juara di 3 sirkuit, yakni di Doha, Portugal, dan Spanyol.