Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Presiden UFC, Dana White, memberikan respons mengenai situasi Francis Ngannou, yang ngebet lebih ingin melawan Jon Jones dibandingkan Derrick Lewis.
Kabar mengenai duel super antara Francis Ngannou melawan Jon Jones sampai sekarang masih menjadi bahan pembicaraan paling panas.
Hal ini disebabkan penggemar UFC begitu menginginkan kedua monster UFC ini saling bentrok di atas oktagon.
Penggemar mengharapkan permasalahan di luar arena yang terjadi di antara keduanya bisa segera teratasi supaya duel super antara Jon Jones dan Francis Ngannou bisa terselenggara.
Keinginan penggemar UFC senada dengan apa yang dimaui Francis Ngannou.
Berbicara melalui wawancara bersama TMZ Sports, raja kelas berat UFC ini menyatakan bahwa keinginannya tidak berubah.
Francis Ngannou tetap menginginkan Jon Jones sebagai lawan selanjutnya untuk mempertahankan titel juara kelas berat UFC.
Jagoan berjulukan Si Predator ini bahkan tidak peduli dengan rencana UFC mempertemukan dirinya menghadapi Raja KO, Derrick Lewis.
Francis Ngannou begitu menginginkan Jon Jones sebagai lawan selanjutnya.
Baca Juga: Bayi Pembunuh Menang Brutal, Predator UFC Titipkan Pesan Berkelas
Meski demikian, pihak UFC dan Presiden Dana White tampak bergeming dengan rencana yang mereka siapkan untuk Francis Ngannou.
Pada akhir pekan lalu di UFC 263, Dana White diberitahu mengenai komentar Francis Ngannou yang menginginkan Jon Jones sebagai lawan selanjutnya dan bukan Derrick Lewis.
Dana White memberikan respons dengan cara seolah tidak mengakui keinginan Francis Ngannou.
"Derrick Lewis yang akan mendapatkan pertarungan itu," kata Dana White dikutip Juara.net dari MMANews.
"Ini adalah duel milik Derrick Lewis. Jon Jones? Semoga setelah duel itu berlangsung, dia bisa bersiap menghadapi pemenang laga tersebut."
Mendengar respons Dana White tersebut, ada satu detail menarik yang terucap dari mulut sang Presiden UFC.
Seperti yang diketahui, Dana White pernah mengucapkan bahwa Stipe Miocic akan menjadi lawan berikutnya untuk menghadapi pemenang duel Francis Ngannou vs Derrick Lewis.
Sekarang pernyataan tersebut berubah dengan menyebut Jon Jones sebagai lawan berikutnya untuk pemenang Francis Ngannou vs Derrick Lewis dan bukan Stipe Miocic.
Baca Juga: Jon Jones Tak Akui Francis Ngannou Raja Monster, Predator Bilang Jangan Takut
Bisa jadi Dana White sedang berkompromi dengan permintaan Francis Ngannou untuk bisa berduel menghadapi Jon Jones.
Kehadiran Richard Schaefer sebagai penasihat Jon Jones mungkin juga menjadi salah satu alasan Dana White mengatakan peluang Bones menghadapi Francis Ngannou sekarang bakal lebih terbuka.
Tentunya pernyataan Dana White tersebut bisa menjadi kabar baik untuk Jon Jones agar bisa menyelesaikan permasalahan kontraknya dengan UFC.
Jon Jones sendiri memilih untuk menunda debutnya di kelas berat UFC pada tahun ini dan memutuskan akan melakoni laga pertama di tahun 2022.
Namun, hal itu hanya bisa terwujud jika Jon Jones mau berdamai dengan UFC dan mencapai kesepakatan soal angka bayaran.
Baca Juga: Bukan Cuan, Francis Ngannou Ungkap Alasan Ngebet Duel kontra Jon Jones