Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
JUARA.NET - Mantan juara dua divisi UFC, Henry Cejudo, meyakini bahwa Khabib Nurmagomedov tidak termasuk dalam 5 besar petarung MMA terbaik sepanjang masa.
Khabib Nurmagomedov resmi mengakhiri kariernya di UFC pada bulan Oktober lalu, tapi reputasinya sebagai petarung MMA terbaik masih kerap didengungkan oleh banyak pihak.
Pasalnya, Khabib Nurmagomedov berhasil mengakhiri kariernya dengan rekor 29 kemenangan tak terkalahkan.
Rekor yang menakjubkan untuk seorang petarung MMA sehingga pantas saja banyak pihak merasa Khabib Nurmagomedov termasuk salah satu jagoan terbaik sepanjang masa.
Sayangnya pandangan ini tidak berlaku untuk mantan juara kelas terbang dan bantam UFC, Henry Cejudo.
Jagoan berjulukan Triple C ini mengatakan bahwa Khabib Nurmagomedov tidak layak masuk dalam jajaran 5 besar petarung MMA terbaik sepanjang masa.
Tampil dalam acara YouTube milik mantan jagoan UFC, Mike Swick, Henry Cejudo meyakini Khabib Nurmagomedov memang termasuk petarung MMA terhebat sepanjang masa namun di luar dari lima besar.
Henry Cejudo malah menyebut Khabib Nurmagomedov merupakan petarung yang termasuk dalam kategori spesial meski bukan yang terbaik.
Baca Juga: Khabib Sudah Gendut, Tidak Lagi Satu Kelas dengan Islam Makhachev
"Dia termasuk dalam kategori spesial, tetapi bukan yang terbaik. Saya mungkin menempatkan dia, Anda akan berpikir saya gila, seperti di sepuluh besar," kata Cejudo dikutip Juara.net dari Sportskeeda.
"Ada begitu banyak petarung hebat selain Khabib. Saya bisa sebutkan nama-nama mereka untuk Anda."
Usai menganggap Khabib Nurmagomedov bukan termasuk 5 besar petarung terhebat sepanjang masa, Henry Cejudo memberikan 10 daftar petarung terbaik versi dirinya.
Mengejutkan, Khabib malah berada di urutan ketujuh dalam daftar petarung terbaik sepanjang masa versi Cejudo.
Menurut Henry Cejudo, Khabib masih perlu untuk mengalahkan petarung lain meski sudah mendominasi kelas ringan UFC.
"Saya mungkin akan meletakkan nama: Jon Jones, Demetrious Johnson, Anderson Silva, Georges St-Pierre, Randy Couture," lanjut Henry Cejudo.
"Saya akan meletakkan nama saya sendiri berada di urutan ke-6. Juara dua divisi, mempertahankan kedua sabuk saya, mengalahkan yang terbaik di generasi saya. Dominick Cruz, Demetrious Johnson, TJ Dillashaw. Di urutan ke-7 saya akan memilih Khabib."
Baca Juga: Mengenang Satu Tahun Kepergian Sang Ayah, Begini Pesan Menyentuh Khabib
"Meskipun dia memiliki rekor 29-0, di sana masih terdapat banyak lawan yang perlu dia kalahkan meski dia sudah mengalahkan semuanya di kelas ringan."
"Saya pikir duel yang cukup menyakitkan adalah saat berjumpa Al Iaquinta. Pada duel tersebut Khabib tampak begitu kacau. Dia mendominasi tetapi masih menunjukan banyak kelemahan," jelas Henry Cejudo.
Untuk tiga daftar jagoan lainnya, Henry Cejudo menyebut nama Daniel Cormier yang berada di urutan ke-8, BJ Penn untuk urutan ke-9, dan Fedor Emelianenko di posisi ke-10.
"Nomor delapan saya akan memilih Daniel Cormier. Nomor sembilan, saya tidak yakin. Mungkin BJ Penn dan nomor sepuluh, barangkali Fedor Emelianenko," ucap Cejudo.
"Fedor bisa saja menjadi nomor satu, dia melakukan hal terlalu banyak dari apa yang seharusnya dia lakukan."
"Fedor pada satu titik merupakan yang terbaik di kelas pound-for-pound kemudian dia justru menodai statusnya tersebut," pungkas Henry Cejudo.
Baca Juga: Khabib Mengakui Duel UFC Ini Setara Saga Mike Tyson vs Muhammad Ali